Konten dari Pengguna

7 Contoh Sikap Empati pada Anak Usia Dini yang Perlu Diketahui Orang Tua

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
25 Oktober 2023 22:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh sikap empati pada anak usia dini. Foto: Pexels/Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh sikap empati pada anak usia dini. Foto: Pexels/Pixabay
ADVERTISEMENT
Terdapat berbagai contoh sikap empati pada anak usia dini yang kerap terlihat dalam keseharian. Anak yang mampu melakukan perilaku positif tersebut tentu tidak lepas dari peran serta didikan orang tua.
ADVERTISEMENT
Berikut ragam contoh sikap empati pada anak usia dini yang patut diacungi jempol.

Contoh Sikap Empati pada Anak Usia Dini yang Patut Diapresiasi

Ilustrasi contoh sikap empati pada anak usia dini. Foto: Cheryl Holt/Pixabay
Anak usia dini yang memiliki karakter peduli dan empati, tentu dipengaruhi oleh pola asuh orang tua atau parenting. Penerapan pola pengasuhan anak yang tepat dapat membentuk kepribadian atau karakter positif dalam diri si kecil.
Sebaliknya, salah mendidik buah hati juga akan menimbulkan dampak negatif. Sebut saja, anak menjadi rendah diri, penakut, sombong, hingga egois. Demikian ulasan dari situs dinsos.kulonprogokab.go.id.
Lantas, seperti apa contoh sikap empati pada anak usia dini sebagai buah dari parenting optimal yang dilakukan orang tua? Inilah beberapa di antaranya.

1. Meminjamkan Mainan pada Teman

Beberapa anak mau meminjamkan mainannya kepada teman dengan suka rela. Akan tetapi, ada pula anak yang enggan melakukannya. Di sini orang tua memiliki peran penting dalam mengajari anak supaya mau berbagi mainan.
ADVERTISEMENT
Salah satu caranya yaitu dengan memilih aktivitas atau kegiatan yang dapat dilakukan bersama seperti mewarnai sebuah gambar besar atau membuat berbagai benda dari plastisin.

2. Mengenali Emosi Orang Lain

Anak yang mampu mengenali emosi orang-orang di sekitarnya cenderung menunjukkan kepedulian dan sikap empati yang tinggi.
Emosi orang lain bisa dikenali dengan cara melihat ekspresi wajah. Setidaknya terdapat empat emosi dasar yang harus diketahui yaitu marah, bahagia, sedih, serta takut.

3. Membantu Melakukan Pekerjaan Rumah

Menumbuhkan sikap empati dapat diawali dari rumah yaitu dengan melibatkan anak dalam melakukan pekerjaan rumah sesuai usianya.

4. Menghibur Teman yang Sedih

Sikap empati pada anak usia dini juga terlihat dari caranya memperlakukan teman. Si kecil cenderung peka dan otomatis menghibur temannya yang tengah bersedih.

5. Menjenguk Teman Sakit

Menjenguk teman yang sakit juga bagian dari perilaku empati anak usia dini. Tidak hanya menjenguk secara langsung dengan membawa buah tangan, kepedulian dapat ditunjukkan melalui pesan berisi doa agar lekas sembuh untuk teman yang masih terbaring sakit.
ADVERTISEMENT

6. Berusaha Memahami Perasaan Teman

Ketika si kecil berusaha memahami perasaan teman dan menunjukkan kepedulian, artinya sikap empati telah tumbuh dalam dirinya.

7. Rajin Berbagi

Senang berbagi juga merupakan tanda bahwa si kecil telah memiliki sikap empati dan kepedulian pada orang lain.
Selain beberapa yang telah disebutkan, masih ada banyak contoh sikap empati pada anak usia dini yang patut diapresiasi. Kebiasaan tersebut harus terus dipupuk sehingga menjadi karakter yang melekat dalam diri anak sampai kapan pun. (DN)