Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
8 Cara Mendidik Anak Tanpa Kekerasan
10 Februari 2024 23:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara mendidik anak tanpa kekerasan merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui orang tua. Pasalnya, merawat anak dengan kekerasan bisa membuatnya tumbuh menjadi sosok yang kurang baik.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui cara mendidik anak yang tepat tanpa memerlukan kekerasan, simak ulasannya di sini.
Cara Mendidik Anak Tanpa Kekerasan
Dikutip dari Jurnal Konsep Pendidikan Anak dalam Keluarga oleh Rizka Hendariah, dampak dari kekerasan adalah membuat anak stres, mengalami penurunan tingkat kecerdasan, terhambatnya pertumbuhan jiwa, hingga suka berbohong agar tidak dimarahi.
Akibatnya, anak pun tumbuh menjadi seseorang yang tidak memiliki moral. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mendidik anak tanpa kekerasan. Bagaimana caranya? Berikut penjelasannya.
1. Pahami Karakteristik Anak
Pertama-tama, orang tua perlu memahami bahwa setiap anak memiliki karakteristik dan kepribadian tersendiri. Jadi, cara mengasuh setiap anak tidak sama dan perlu pendekatan berbeda.
Walaupun metode yang dilakukan berbeda-beda, tetap saja orang tua tidak boleh melakukan kekerasan dalam mendidik anak. Sebab, cara ini tidak akan efektif dan justru menimbulkan permasalahan.
ADVERTISEMENT
2. Jadi Contoh yang Benar
Dalam mendidik anak tanpa kekerasan, orang tua perlu berperan sebagai contoh yang benar. Sebab, anak-anak kerap meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka, termasuk orang tua.
Dengan memberikan contoh yang baik dalam hal komunikasi, empati, dan penyelesaian konflik, anak bisa tumbuh menjadi sosok sempurna.
3. Pembentukan Karakter Positif
Membangun karakter positif menjadi fokus utama dalam mendidik anak tanpa kekerasan. Hal ini bisa dilakukan dengan membiasakan anak untuk mengamalkan nilai kejujuran, kerjasama, dan empati.
4. Ajarkan Anak Minta Maaf
Selain itu, penting untuk mengajarkan anak meminta maaf ketika mereka melakukan kesalahan atau menyakiti perasaan orang lain. Meminta maaf adalah langkah penting dalam mengakui kesalahan dan memperbaiki hubungan.
5. Jauhkan dari Tontonan Buruk
Setiap orang tua perlu mengawasi tontonan anak, agar ia tidak melihat film atau adegan yang mengandung kekerasan. Pasalnya, konten seperti ini dapat mempengaruhi persepsi dan perilaku anak.
ADVERTISEMENT
6. Berikan Hukuman Sewajarnya
Memberikan hukuman sewajarnya juga merupakan bagian dari mendidik anak tanpa kekerasan. Hukuman yang diberikan seharusnya mengajarkan anak tentang konsekuensi dari perilaku mereka, bukan tentang membalas dendam atau mempermalukan anak.
7. Beri Hadiah Ketika Ia Berperilaku Baik
Memberi hadiah ketika anak berperilaku baik juga menjadi strategi efektif dalam mendidik anak tanpa kekerasan. Dengan ini, mereka bisa tumbuh menjadi sosok yang sopan.
8. Ajarkan Tutur Kata Sopan
Cara terakhir dalam mendidik anak tanpa kekerasan adalah mengajarinya tutur kata sopan, sebagai pondasi norma kesopanan. Dengan ini, mereka bisa diterima di masyarakat.
Demikian pembahasan mengenai cara mendidik anak tanpa kekerasan agar tidak memberi pengaruh buruk. (RN)