8 Cara Menenangkan Diri Saat Marah yang Ampuh

Ilustrasi cara menenangkan diri saat marah. Sumber foto: pexels/ANTONI SHKRABA production.

Marah adalah keadaan yang normal dialami oleh manusia. Namun, marah yang berlebih dan tidak terkontrol dapat membuat suasana menjadi lebih rumit. Berikut beberapa cara menenangkan diri saat marah agar emosional bisa dikendalikan dengan baik.

Cara Menenangkan Diri Saat Marah

Ilustrasi cara menenangkan diri saat marah. Sumber foto: pexels/Pixabay.

Dikutip dalam buku Akibat-Akibat Fatal Marah Kepada Istri karya Muhammad Yusuf, marah adalah ekspresi yang keluar dari perasaan sakit, takut, dan frustasi.

Berikut delapan tips yang dapat membantu dalam mengendalikan rasa marah dengan efektif.

1. Berhitung dalam Hati

Saat seseorang merasa marah, dapat dimulai dengan berhitung maju atau mundur hingga 10. Jika kemarahan sangat intens dapat mencoba berhitung hingga 100 sambil melakukan teknik pernapasan. Berhitung dapat membantu menurunkan detak jantung dan meredakan kemarahan.

2. Tenangkan Diri sebelum Berbicara

Sebelum menyampaikan perasaan frustasi penting untuk meluangkan waktu untuk merenung dan menenangkan diri. Berbicara secara asertif dengan jelas mengungkapkan perasaan tanpa melukai atau mengendalikan orang lain.

3. Luangkan Waktu untuk Beristirahat

Ketika mengalami hari yang berat dan stres, penting untuk memberi waktu sejenak untuk beristirahat. Istirahat yang tenang dan diam dapat membantu mengelola perasaan dan memperbaiki kondisi mental.

4. Olahraga

Aktivitas fisik terbukti dapat membantu meredakan stres dan mengurangi kemarahan. Jika kemarahan semakin memuncak, dapat mencoba berjalan, berlari, berenang, atau yoga. Hal ini akan membantu merasa lebih tenang dan terkendali.

5. Mencari Solusi

Alihkan fokus dari apa yang membuat marah ke pencarian solusi. Ingatlah bahwa beberapa hal berada di luar kendali.

Bersikap realistis tentang apa yang dapat diubah dan apa yang tidak. Ingat, kemarahan tidak akan memperbaiki masalah, malah bisa memperburuknya.

6. Tidak Memendam Perasaan

Memaafkan adalah kunci penting. Memendam kemarahan dan perasaan negatif hanya akan mengalahkan perasaan positif. Dengan memaafkan orang yang membuat marah akan membantu belajar dari pengalaman tersebut dan memperkuat hubungan.

7. Mencari Pertolongan

Jika mengalami kesulitan mengendalikan kemarahan, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional.

Terkadang, mengelola kemarahan bisa menjadi tantangan, dan berkonsultasi dengan seorang dokter atau ahli kesehatan mental dapat membantu menemukan cara yang lebih baik untuk mengatasi kemarahan.

8. Duduk Lalu Menarik Napas Dalam-Dalam

Tips selanjutnya ketika amarah sudah memuncak yaitu mengambil posisi duduk agar tubuh lebih rileks. Setelah itu, tarik napas secara dalam. Berdasarkan penelitian menarik napas dalam dapat menenangkan perasaan.

Dengan menerapkan tips di atas, diharapkan seseorang dapat lebih efektif dalam mengatasi kemarahan dan menjalani kehidupan yang lebih damai dan harmonis.

Jangan ragu untuk mencari bantuan jika mengalami kesulitan mengendalikan kemarahan karena ada sumber daya dan profesional yang siap membantu.