Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
8 Cara Mengatasi Anak Tunalaras yang Efektif
5 Desember 2023 21:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Memberikan dukungan yang tepat bagi anak tunalaras sangatlah penting untuk membantu mereka dalam mengatasi tantangan dalam berbagai aspek kehidupannya.
ADVERTISEMENT
Mengenal Anak Tunalaras
Dikutip dari buku Jejak-jejak Permainan Tradisional Indonesia untuk Pembelajaran Kesenian Di SD/MI, anak tunalaras adalah anak yang menunjukkan perilaku yang tidak selaras atau tidak sejalan dengan norma-norma yang berlaku dalam lingkungan mereka.
Tingkah laku yang sering kali tidak sesuai ini bisa mencakup perilaku yang bertentangan dengan nilai atau aturan sosial yang berlaku di komunitas mereka, seperti tindakan mencuri atau melukai teman sebaya.
Memahami karakteristik ini penting dalam menentukan pendekatan yang efektif untuk membantu mereka.
Berbagai Cara Mengatasi Anak Tunalaras yang Tepat
Dalam menghadapi tantangan anak tunalaras, penting untuk mengenal dan menerapkan pendekatan yang sesuai guna membantu mereka berkembang secara optimal.
Berikut ini berbagai cara dalam menangani anak tunalaras:
ADVERTISEMENT
1. Membangun Konsistensi dan Struktur
Rutinitas yang konsisten dan lingkungan yang terstruktur dapat memberikan rasa keamanan bagi anak tunalaras.
2. Memberikan Pelatihan Keterampilan Sosial
Mengajarkan keterampilan komunikasi dan pengelolaan emosi secara eksplisit membantu anak tunalaras berinteraksi lebih baik.
3. Dukungan Terapi Perilaku atau Bicara
Terapi yang difokuskan pada perilaku atau bicara dapat membantu anak mengatasi kesulitan sosial atau emosional.
4. Menunjukkan Kesabaran dan Empati
Respon yang dilandasi oleh kesabaran yang mendalam serta empati yang tulus tidak hanya memberikan rasa dukungan dan perhatian kepada anak, tetapi juga membantu mereka merasa dihargai dan diperhatikan.
5. Berkolaborasi dengan Guru dan Tenaga Profesional
Kolaborasi dengan para pihak yang profesional di bidang pendidikan dan terapi membantu menciptakan pendekatan yang holistik dalam memberikan dukungan kepada anak.
6. Mengakomodasi Kebutuhan Khusus Anak
Menyediakan lingkungan belajar yang sesuai dengan kebutuhan anak tunalaras bisa membantu mereka merasa lebih nyaman.
7. Melibatkan Diri dalam Aktivitas yang Menyenangkan
Aktivitas yang sesuai minat anak dapat membantu mereka merasa lebih percaya diri dan terhubung dengan lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT
8. Mendukung Kesehatan Emosional dan Mental
Memastikan anak memiliki waktu istirahat yang cukup dan mendorong gaya hidup sehat sangat penting untuk kesejahteraan mereka.
Berbagai cara menangani anak tunalaras memerlukan pendekatan yang beragam dan komprehensif.
Dukungan yang tepat dari lingkungan mereka dan intervensi yang sesuai dapat membantu anak tunalaras mengembangkan keterampilan sosial dan emosional yang diperlukan untuk meraih potensi mereka.