Apa Gelar Sarjana Psikologi? Kenali Cara Penulisan dan Fungsinya

Ilustrasi foto gelar sarjana psikologi. Sumber foto: Unsplash

Psikologi adalah salah satu bidang ilmu yang mempelajari tentang manusia seperti perilaku, fungsi mental, dan proses mental. Orang yang mempelajari ilmu ini disebut sebagai psikolog.

Mengenal Gelar Sarjana Psikologi

Ilustrasi foto sarjana psikologi. Sumber foto: Unsplash

Dikutip dari buku Psikologi Pendidikan karya Kusumawaty Matara, Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang berusaha memahami perilaku, alasan, cara melakukan sesuatu, hingga cara berpikir manusia.

Orang yang mempelajari ilmu ini sendiri biasa disebut sebagai psikolog. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa kampus yang menyediakan jurusan Psikologi seperti Universitas Indonesia.

Dalam perkuliahan, para mahasiswa jurusan Psikologi harus menghabiskan waktu kurang lebih empat tahun untuk mendapatkan sebuah gelar yang menjadi tanda seseorang sudah melalui pendidikan Psikologi dan lulus.

Gelar yang didapat tersebut adalah S.Psi atau Sarjana Psikologi. Lulusan S1 psikolog dianggap telah menjadi ilmuwan Psikologi karena telah melalui pendidikan hingga strata 1 dan sudah bisa melakukan layanan psikolog berbentuk ilmiah.

Sementara untuk orang yang tertarik melanjutkan studi hingga atau S2, maka gelar yang didapat adalah M.Psi atau Magister Psikolog. Sementara untuk S3, gelar yang didapat adalah Doktor. Namun, jika melanjutkan kuliah di luar negeri, gelar yang didapat adalah Doctor of Philosophy atau Ph.D.

Cara Penulisan dan Fungsi Gelar Psikologi

Gelar sendiri adalah sebuah penghormatan, kualifikasi akademis, hingga jabatan resmi yang diberikan seseorang. Gelar sendiri berguna untuk menunjukkan tingkat pendidikan orang yang menyandangnya.

Karena itu, gelar seperti sarjana, master, doktor, dan profesor berbeda. Dengan gelar, orang-orang dapat mengetahui latar belakang pendidikan seseorang.

Sebagai lulusan Psikologi, cara menulis gelar harus dengan benar agar makna dan fungsi tidak salah. Hal ini disebabkan oleh nilai dan informasi yang terkandung dalam gelar.

Untuk mencegah hal ini terjadi, penulisan sebuah gelar harus dengan benar. Oleh karena itu, simak sebuah petunjuk penulisan gelar di bawah ini:

Contoh: Sarjana Psikologi (S.Psi)

Demikian penjelasan mengenail gelar sarjana psikologi, fungsi, dan cara menulisnya. Semoga membantu!

(RAF)