Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Apa Pengertian dari Berpikir Irasional?
23 Maret 2023 13:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Berpikir irasional adalah cara berpikir yang tidak masuk akal atau tidak mempertimbangkan fakta. Bagaimana penjelasannya? Yuk, simak dalam artikel ini sampai selesai.
ADVERTISEMENT
Muhammad Syahrul, S.Pd., M.Pd. dan Dr. Hj. Nur Setiawati, M.Ag., Ph.D dalam buku Konseling (Teori dan Aplikasinya) meyebutkan bahwa perilaku manusia bersumber dari kekuatan berpikir rasional dan irasional ditentukan dari sistem nilai yang diserap serta dipersepsi dari dunia nyata.
Mengenal Pemikiran Irasional
Berpikir irasional bisa diartikan sebagai proses dimana seseorang mengandalkan emosi maupun alasan yang menjadi pendukung emosi. Biasanya, orang yang berpikir demikian akan dikelilingi ketegangan emosional situasi yang mereka putuskan.
Bahkan, beberapa sumber menyebutkan bahwa berpikir irasional melibatkan bias berpikir. Hal ini menunjukkan bahwa seseorang hanya terfokus di situasi terbaru serta memakai pengetahuan tersebut untuk mengatasi situasi.
Adanya pemikiran irasional akan mendistorsi kenyataan dan menjadi penghalang bagi seseorang dengan kesuksesannya karena seseorang tidak bisa berpikir dengan logis. Hal ini akan mengakibatkan orang itu memutuskan sesuatu yang tidak berlandaskan logis yang tentunya akan mendatangkan kerugian.
ADVERTISEMENT
Perbedaan dengan Pemikiran Rasional
Berpikir secara irasional memiliki perbedaan dari cara berpikir rasional. Adapun perbedaannya adalah sebagai berikut.
1. Definisi
Pemikiran rasional memiliki definisi yaitu proses berpikir dengan menggunakan dasar logika dan alasan. Sedangkan, pemikiran irasional adalah proses berpikir yang sama sekali tidak mempertimbangkan akal maupun logika.
2. Kekuatan Emosi
Orang yang berpikir rasional akan mengabaikan keberadaan emosi serta membuat pertimbangan yang matang mengenai kemungkinan hasil yang akan didapat sebelum mengambil keputusan. Sedangkan, pemikiran irasional justru hanya fokus melihat emosi tanpa mau membuat pertimbangan yang matang.
3. Pengalaman
Adanya pemikiran rasional didukung oleh fakta dan pengalaman. Sedangkan, pemikiran rasional hanya didukung oleh emosi semata.
4. Sukses
Seseorang yang berpikir rasional memiliki peluang lebih besar untuk mencapai keberhasilan. Hal ini berbeda dengan cara berpikir irasional yang justru menjadi penghalang dari kesuksesan.
ADVERTISEMENT
Nah, itulah sekilas pembahasan mengenai pengertian pemikiran irasional dan perbedaannya dengan cara berpikir rasional. Tentunya pemikiran ini harus dihindari karena menjadi penghalang keberhasilan. Semoga bermanfaat. (LAU)