Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Arti Posesif dalam Hubungan dan Ciri-cirinya
11 September 2023 22:47 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Arti posesif dalam hubungan adalah sikap yang digunakan untuk mengontrol atau mendominasi pasangan.
ADVERTISEMENT
Orang yang memiliki keposesifan tinggi cenderung ingin menguasai atau mengendalikan kehidupan pasangannya. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang arti posesif dalam hubungan dan ciri-cirinya, simak penjelasan di bawah ini.
Arti Posesif dalam Hubungan
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), posesif adalah sebuah sifat yang membuat seseorang menjadi pemilik.
Dari penjelasan tersebut dapat didefinisikan secara lebih jelas bahwa, pasangan yang posesif merasa bahwa pasangannya adalah milik dia seutuhnya. Orang-orang tipikal seperti ini akan melakukan apapun agar ia tidak kehilangan pasangannya.
Beberapa orang menganggap bahwa posesif adalah bentuk lain dari cinta. Namun, jika terjadi secara berlebihan, hal tersebut justru bisa memberikan petaka dalam keharmonisan hubungan.
Ciri-ciri Posesif dalam Hubungan
Terdapat beberapa ciri-ciri mendasar yang bisa digunakan sebagai acuan atau menganalisa pasangan. Apakah ia termasuk tipikal posesif atau tidak.
ADVERTISEMENT
1. Cemburu yang Berlebihan
Ciri posesif pertama yaitu cemburu secara berlebihan. Sifat cemburu ini dapat dideteksi lewat sikap-sikap yang ditunjukkan pasangan.
Misalnya, sering membuka ponsel pasangan, menginterogasi setiap apapun yang dilakukan pasangan, mengecek akun media sosial, marah-marah ketika pasangan dekat dengan lawan jenis, dan lain sebagainya.
2. Memberikan Ancaman kepada Pasangan
Ciri posesif yang kedua yaitu memberikan ancaman-ancaman kepada pasangannya ketika apa yang menjadi keinginannya tidak terpenuhi.
Contoh: misal ia ingin mengajak pasangannya berlibur, dan ketika pasangannya tidak bisa mengabulkan permintaan tersebut ia akan memberikan ancaman-ancaman yang membuat pasangan mau tidak mau harus menurutinya.
3. Menguasai dan Selalu Mengontrol Pasangan
Sebagaimana yang telah dijelaskan di atas, salah satu tanda orang posesif yaitu ingin mengontrol dan menguasai. Mulai dari hal-hal terkecil hingga hal-hal besar kehidupan pasangannya akan dikendalikan.
ADVERTISEMENT
4. Emosi tidak Stabil
Emosi yang tidak stabil atau bisa dikatakan gampang ngambek dan gampang marah ketika pasangan dirasa kurang memberikan perhatian merupakan ciri dari posesif.
Contoh yang membuat orang posesif gampang meledak amarahnya yaitu ketika pasangannya tidak memberikan kabar, pasangannya pulang terlambat, pasangannya sibuk dengan urusan dirinya, dan lain sebagainya.
5. Menolak Pemikiran Pasangan
Ciri posesif yang jarang disadari yaitu sering menolak pendapat pasangan. Kemudian pendapat-pendapat tersebut diganti dengan pendapat dirinya, sehingga semua dikendalikan oleh dirinya.
Dari penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa arti posesif dalam hubungan adalah sebuah sikap yang mendominasi atau menguasai kehidupan pasangan. (DAI)