Cara Menghadapi Suami tidak Pulang yang Bisa Dilakukan Istri

Ilustrasi cara menghadapi suami tidak pulang. Foto: Pixabay

Ada banyak cara menghadapi suami tidak pulang yang bisa dilakukan istri. Hal ini tentu saja bergantung pada alasan suami memilih untuk tidak pulang ke rumah.

Suami yang tidak pulang ke rumah, tentu menjadi hal yang meresahkan bagi istri, terutama yang telah memiliki anak. Oleh karena itu, berikut adalah cara menghadapi suami tidak pulang yang perlu ditiru.

Cara Menghadapi Suami tidak Pulang

Ilustrasi cara menghadapi suami tidak pulang. Foto: Pixabay

Suami yang tidak pulang ke rumah, biasanya berawal mula dari pertengkaran. Biasanya, para suami akan pulang setelah periode waktu tertentu setelah emosi mereda.

Namun, bagaimana kalau suami pergi dalam jangka waktu yang belum diketahui? Apalagi kalau suami meninggalkan tanggung jawab menafkahi istri dan anak?

Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghadapi suami yang tidak pulang setelah dirangkum dari berbagai sumber.

1. Introspeksi Diri

Seorang istri perlu bersabar menunggu kembalinya suami, tapi dalam kurun waktu tersebut, istri perlu introspeksi diri sekaligus menenangkan diri. Mungkin suami memilih pergi juga untuk mengendalikan emosinya sendiri dan akan kembali di saat yang tepat.

2. Komunikasi di Waktu yang Tepat

Selama hubungan masih bisa diperbaiki, maka harus menunggu waktu yang tepat untuk berkomunikasi. Pastikan dua kepala dalam kondisi dingin dan komunikasi berfokus untuk menyelesaikan masalah. Sampaikan segala keluh kesah yang dirasakan oleh masing-masing.

3. Perbaiki Hubungan

Bagi sebagian pasangan menikah, waktu memang bisa menjadi masalah dalam menjalani rumah tangga. Terutama bagi pasangan yang menjalani LDR.

Selama ada kesadaran dari kedua belah pihak untuk memperbaiki hubungan, maka perlu dilakukan hal-hal, seperti beraktivitas bersama, manfaatkan teknologi komunikasi, tindakan romantis, dan lain sebagainya.

4. Perceraian

Walau perceraian merupakan solusi terakhir, tapi kalau dirasa sudah tidak ada lagi kecocokan, ditambah suami sudah tidak pulang termasuk tidak memberi nafkah selama tiga bulan, maka wanita bisa menuntut cerai.

Hal ini sejalan dengan ta’liq talak yang tertera di buku nikah bagi kaum muslim, bahwa ketika suami tidak pulang apalagi memberi nafkah dalam waktu tiga bulan dan istri tidak ridho, maka bisa mengajukan gugatan kepada Pengadilan Agama.

Demikian adalah cara menghadapi suami tidak pulang yang bisa dilakukan istri. Pastinya pikirkan semua konsekuensi sebelum membuat keputusan. (SP)