Ciri Orang Narsistik yang Mudah Dirasakan dalam Aktivitas Sehari-hari

Ilustrasi ciri orang narsistik. Sumber foto: pexels/cottonbro studio.

Ciri orang narsistik sebenarnya cukup mudah dideteksi dan diketahui. Apalagi untuk tipikal orang pengamat, hanya lewat sedikit kata yang diucapkan atau dari sedikit sikap dari seseorang ia sudah bisa melakukan penilaian.

Menurut penjelasan dari Jessica Joelle Alexander dalam buku The Danish Way of Parenting, narsistik adalah pandangan yang melambung tentang diri sendiri.

Ciri Orang Narsistik

Ilustrasi ciri orang narsistik. Sumber foto: pexels/sumbangan.

Berikut beberapa ciri orang narsistik yang bisa dijadikan sebagai bahan untuk mengamati dan menganalisa seseorang.

1. Suka Menjadi Pusat Perhatian

Ciri orang narsistik yang pertama yaitu senang menjdi pusat perhatian. Ia merasa bangga dan merasa tinggi ketika dirinya diperhatikan banyak orang.

Tidak heran, untuk menjadi pusat perhatian, terkadang beberapa orang memilih menggunakan cara-cara yang kurang baik dan mengganggu kenyamanan orang lain.

Orang yang narsistik terkadang terlalu mendramatisir keadaan. Seperti; mengeluh dan bercerita kepada orang-orang tentang penderitaan hidup yang ia alami. Hal tersebut dilakukan agar orang-orang berempati pada dirinya.

2. Senang Membanggakan Diri Sendiri

Senang membanggakan diri sendiri adalah contoh ciri narsistik yang sering terjadi pada aktivitas sehari-hari.

Contoh sederhananya adalah ia selalu bercerita kepada orang lain tentang kelebihan-kelebihan yang dipunyai. Seperti: bercerita tentang anaknya yang selalu juara kelas, bercerita tentang harta kekayaan yang dimiliki, bercerita tentang kebaikan-kebaikan yang sering ia lakukan, dan lain sebagainya.

3. Merasa Paling Spesial

Bukan hanya suka pamer, merasa paling spesial dan paling penting dibandingkan orang lain juga termasuk ciri orang narsistik.

Orang model seperti ini biasanya menganggap orang yang berada di bawahnya tidak selevel dengan dia. Sehingga ia akan cenderung memandang sinis atau sebelah mata orang-orang yang menurutnya secara status sosial maupun kemampuan di bawah dirinya.

4. Hidup dalam Dunianya Sendiri

Ciri orang narsistik yang selanjutnya yaitu suka menciptakan dunia sendiri di dalam pikirannya. Hal tersebut memiliki arti, ketika di dunia realita tidak mendukung tentang keistimewaan dirinya. Maka, ia akan membentuk dunia sendiri di dalam pikirannya.

Di dalam dunia fantasi tersebut ia membentuk dirinya seolah menjadi orang yang paling sukses, paling istimewa, paling keren, paling cerdas, intinya yang paling sempurna.

Itulah empat ciri orang narsistik yang mudah dirasakan dalam kehidupan sehari-hari.