Konten dari Pengguna

Contoh Growth Mindset untuk Meningkatkan Kualitas Diri

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
11 Januari 2024 22:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh growth mindset. Sumber foto: pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh growth mindset. Sumber foto: pexels
ADVERTISEMENT
Ada berbagai contoh growth mindset yang dapat membantu orang dalam mengatur dirinya agar lebih baik. Salah satunya memberanikan diri keluar dari zona nyaman.
ADVERTISEMENT
Menurut Vintayanti Wardoyo dalam buku Fun Employee, Funtastic Career, growth mindset memungkinkan kita untuk selalu melihat kesempatan bertumbuh dan berkembang.
Pemikiran tersebut menjadikan seseorang sebagai pribadi yang tangguh, pantang menyerah, dan membuka ruang untuk dirinya menjadi lebih baik.

Contoh Growth Mindset

Ilustrai contoh growth mindset. Sumber foto: pexels/Andrea Piacquadio.
Berikut beberapa contoh growth mindset lain yang dapat dijadikan sebagai acuan untuk meningkatkan kualitas diri.

1. Keluar Dari Zona Nyaman

Contoh growth mindset untuk meningkatkan kualitas diri, yaitu berani keluar dari zona nyaman. Rasa nyaman merupakan salah satu sumber energi positif. Namun, jika kenyamanan tersebut terlalu berlebihan dan tidak membuat kualitas hidup menjadi lebih baik, hal itu bisa dikatakan kenyamanan yang negatif.
Contoh kasus:
Lidia adalah seorang gadis pendiam yang sering merasa malu dan rendah diri ketika bertemu dengan orang lain. Setelah lulus kuliah, ia merasa kesulitan mencari pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Ketika ada perusahaan-perusahaan besar yang membuka lowongan, ia tidak berani memasukkan surat lamaran. Hal tersebut dikarenakan ia merasa kualitas dirinya masih rendah.
Kemudian ia mulai memaksakan dirinya untuk keluar dari zona nyaman, dan mulai melakukan interaksi dengan banyak orang. Selain itu, juga mulai memberanikan diri mencoba hal yang baru.
Tanpa waktu lama, Lidia akhirnya mengalami peningkatan kualitas hidup yang cukup drastis.

2. Memperkuat Tekat dan Pantang Menyerah

Contoh growth mindset lain yang harus diterapkan adalah memperkuat tekad dan pantang menyerah.
Orang yang memiliki tekad kuat biasanya akan melihat peristiwa-peristiwa kegagalan yang menimpanya dari kaca mata positif. Ia sangat percaya dan menyakini bahwa kegagalan adalah jalan menuju keberhasilan sehingga tidak khawatir bila mengalaminya.
Contoh kasus:
ADVERTISEMENT
Tino adalah seorang sarjana yang masih belum memiliki pekerjaan. Berkali-kali ia melamar kerja, dan berkali-kali pula ia ditolak. Sebagai lelaki pengangguran, tentu ia merasa sangat beban secara moral. Akhirnya ia berpikir untuk membuka usaha. Namun, disatu sisi, ia bingung dengan modal usaha karena tidak punya uang sepeser pun.
Sepanjang hari ia berpikir bagaimana cara membuka usaha dengan modal yang sangat minim bahkan tanpa modal sama sekali. Hingga akhirnya, ia pun mendapatkan solusinya.
Tino datang ke pasar dan memberanikan diri mengobrol dengan salah satu pedagang pakaian. Ia meminta ijin kepada pedagang pakaian tersebut agar bisa membantu memasarkan dagangannya secara online.
Hampir setiap hari dia mengambil foto barang dagangan tersebut kemudian menunggahnya di toko online. Namun, hari demi hari berjalan, toko online-nya masih sepi pembeli.
ADVERTISEMENT
Kemudian ia mulai mempelajari ilmu marketing dan teknologi untuk menambah pengetahuan. Berkat ketangguhan dan kegigihannya, akhirnya Tino bisa closing puluhan ribu pcs baju.
Itulah contoh growth mindset dalam kehidupan yang perlu diketahui agar tetap konsisten dalam menerapkannya. (DAI)