Konten dari Pengguna

Definisi Agresif, Ciri-Ciri, dan Jenis Perilakunya

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
2 Juli 2023 15:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi agresif. Sumber: Tima Miroshnichenko/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi agresif. Sumber: Tima Miroshnichenko/pexels.com
ADVERTISEMENT
Agresif adalah perilaku yang perlu dihindari oleh setiap orang. Sebab, saat mengeluarkan sikap agresif, seseorang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain.
ADVERTISEMENT
Susantyo dalam Memahami Perilaku Agresif: Sebuah Tinjauan Konseptual menyebutkan bahwa perilaku agresif bisa menimbulkan terjadinya kekerasan verbal maupun nonverbal.
Untuk mengetahui pengertian, ciri-ciri, dan jenis-jenisnya, mari simak artikel berikut ini.

Pengertian Agresif

Ilustrasi agresif. Sumber: Liza Summer/pexels.com
Agresif adalah perilaku sengaja yang dilakukan seseorang untuk menyakiti dan melukai perasaan orang lain, baik itu dari segi fisik maupun verbal.
Perilaku agresif bukan hanya terjadi pada anak-anak atau remaja yang emosinya masih belum matang, tetapi juga banyak dilakukan oleh orang dewasa.
Pada dasarnya, seseorang yang tidak dapat mengontrol perilaku agresifnya bisa menimbulkan terjadinya kekerasan. Itulah mengapa, mengontrol emosi adalah salah satu hal yang harus dikuasai oleh setiap orang.

Ciri-Ciri Perilaku Agresif

Terdapat beberapa ciri-ciri perilaku agresif yang kerap ditunjukkan oleh seseorang, antara lain:
ADVERTISEMENT

1. Mengabaikan Perasaan Orang Lain

Salah satu ciri-ciri perilaku agresif adalah seseorang cenderung mengabaikan perasaan orang lain. Bahkan, dirinya secara sengaja menunjukkan perilaku untuk menyinggung perasaan orang lain.

2. Ekspresi Mata

Ciri-ciri perilaku ekspresif selanjutnya ditunjukkan melalui ekspresi mata seseorang. Seseorang yang berperilaku agresif umumnya akan menunjukkan ekspresi mata dingin dam melotot.
Di samping itu, wajahnya juga tak ekspresif, cenderung merendahkan orang lain, dan memalingkan muka saat berbicara.

3. Sering Membanggakan Diri Sendiri

Ciri-ciri perilaku ekspresif berikutnya adalah sering membanggakan diri sendiri di hadapan orang lain. Bahkan, ketika dirinya dipuji orang lain, dia akan menunjukkan keunggulannya. Tak heran jika mereka disebut sebagai orang yang sombong.

4. Menyerang

Ciri-ciri perilaku agresif yang terakhir adalah memiliki kecenderungan untuk menyerang orang lain. Di samping itu, dirinya juga akan mengintimidasi, memaksa, serta mengkritik orang lain.
ADVERTISEMENT

Jenis-Jenis Perilaku Agresif

Pada dasarnya, perilaku agresif terbagi menjadi dua jenis. Adapun jenis-jenis perilaku agresif, yaitu:

1. Rasa Benci

Salah satu jenis perilaku agresif adalah rasa benci. Tanda-tanda agresif rasa benci adalah seseorang sangat mudah mengungkapkan kemarahannya. Dirinya cenderung fokus pada tujuan dari agresivitasnya.
Di samping itu, dirinya juga tidak peduli akan akibat yang ditimbulkan dari sifatnya tersebut. Maka dari itu, seseorang yang bersikap agresif cenderung lepas kendali.

2. Mencapai Tujuan

Jenis perilaku agresif yang terakhir adalah agresif untuk mencapai tujuan. Ciri khusus dari sifat agresif ini adalah seseorang akan fokus terhadap tujuan yang ingin dicapai tanpa menunjukkan emosinya.
Di sisi lain, dirinya memilih untuk lebih ambisius. Jadi, kebanyakan pelaku dan korban tidak memiliki hubungan pribadi. Demikian sederet informasi mengenai pengertian agresif, ciri-ciri, dan jenis-jenisnya. [ENF]
ADVERTISEMENT