Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Definisi serta Dampak Scopophobia bagi Kehidupan Sosial
27 Mei 2023 21:54 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Scopophobia adalah salah satu jenis phobia yang ada dalam kehidupan manusia. Layaknya sebuah phobia, scopophobia dapat menimbulkan rasa takut bagi seseorang yang mengalaminya.
ADVERTISEMENT
Hal ini sebagaimana arti dari kata phobia. Mengutip dari buku berjudul Hypnotherapy: Menembus Pikiran Bawah Sadar karya Nurohman (2017: 193), kata phobia berasal dari bahasa Yunani yang artinya adalah rasa takut atau takut berlebih.
Scopophobia Ketakutan Apa?
Jika phobia adalah rasa takut atau ketakutan yang berlebih, lalu ketakutan apa yang dimaksud dari scopophobia? Mengutip dari buku berjudul Dahsyatnya Kekuatan Pikiran Bawah Sadar karya Aizid (2018: 99), scopophobia adalah jenis ketakutan untuk dilihat atau ditatap.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat dipahami bahwa orang dengan scopophobia tentu akan merasa sangat takut bila dirinya dilihat atau ditatap oleh orang lain. Beberapa wujud ketakutan dari pemilik scopophobia, antara lain:
ADVERTISEMENT
Jika melihat wujud dari phobia yang satu ini, setiap orang tentu sudah dapat memikirkan bahwa scopophobia dapat memengaruhi kehidupan sosial. Pemikiran tersebut dapat menjadi benar, bila tidak ada upaya untuk menangani scopophobia.
Dampak Scopophobia bagi Kehidupan Sosial
Scopophobia merupakan jenis phobia yang dapat memengaruhi kehidupan sosial seseorang. Pasalnya, orang dengan scopophobia cenderung menghindari dari kondisi atau kemungkinan dirinya ditatap oleh orang lain.
Hal itu tentu memberikan dampak negatif bagi seseorang yang mengalami phobia ini. Beberapa dampak negatif dari scopophobia terhadap kehidupan sosial, yaitu:
Setiap manusia tentu tidak dapat hidup dengan kondisi seperti itu seumur hidupnya. Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain.
ADVERTISEMENT
Manusia membutuhkan komunikasi serta interaksi sosial untuk mengembangkan dirinya. Oleh sebab itu, phobia yang satu ini memerlukan upaya seseorang untuk mengatasinya.
Seseorang dengan scopophobia, sebaiknya melakukan konsultasi dengan psikolog klinis. Konsultasi tersebut memiliki tujuan untuk mengurangi gejala-gejala scopophobia sehingga meminimalisir terjadinya dampak negatif dari phobia itu.
Sekian penjelasan singkat tentang scopophobia. Percayalah bahwa terkadang suatu hal tidak semenakutkan itu. (AA)