Fakta Psikologi tentang Menyukai Seseorang yang Mengejutkan

Ilustrasi fakta psikologi tentang menyukai seseorang, sumber foto: Alina Skazka by pexels.com

Banyak fakta psikologi tentang menyukai seseorang yang jarang disadari dan cukup mengejutkan. Bahkan kebanyakan orang langsung memberi kesimpulan bahwa yang ia rasakan adalah perasaan jatuh cinta.

Sehingga tidak heran jika banyak orang yang merasa terkejut dengan fakta-fakta yang sebenarnya menurut psikologi. Bisa juga orang yang sudah menjalani hubungan lama, justru bukan merasakan cinta tetapi gairah atau hanya rasa kagum saja.

Dikutip dari www.lovepanky.com, berikut ini beberapa fakta menarik dan unik menurut psikologi tentang menyukai seseorang.

Fakta Psikologi tentang Menyukai Seseorang

Ilustrasi fakta psikologi tentang menyukai seseorang, sumber foto: Rushay Booysen by pexels.com

Jatuh cinta atau menyukai seseorang sebenarnya sulit untuk dilihat, karena beberapa orang sering menganggap rasa kagum sebagai rasa cinta. Berikut ini beberapa fakta psikologi tentang menyukai seseorang yang tidak sama dengan rasa kagum.

1. Cinta Membuat Orang Jadi Malas

Menurut psikologi, jatuh cinta sering kali membuat orang menjadi malas untuk melakukan segala sesuatu, bahkan aktivitas penting sekalipun. Kebanyakan orang yang sedang jatuh cinta pasti akan menghabiskan waktu untuk memikirkan orang yang dicintainya.

2. Memimpikan Orang yang Dicintai

Ketika sedang jatuh cinta, biasanya akan membuat seseorang menjadi sedikit obsesif. Bahkan ia dengan berani mengarang cerita dengan orang yang dicintainya sebelum tidur hingga terbawa mimpi.

3. Cinta Membuat Orang Menjadi Gila

Banyak yang belum menyadari bahwa cinta yang sebenarnya bisa dengan mudah membuat orang menjadi gila. Cinta dapat membuat orang menjadi sok cantik hingga dengan berani melakukan hal-hal yang diluar ekspektasi.

4. Wajah Menentukan Cinta

Fakta psikologi menjelaskan bahwa wajah yang simetris dan good looking memberikan keuntungan yang tidak adil bagi sebagian orang. Penampilan juga menjadi salah satu hal yang membuat orang merasa tertarik dan lebih mudah jatuh cinta.

5. Mudah Emosi

Jatuh cinta yang sebenarnya sering kali membuat beberapa orang mudah emosi, bahkan terhadap suatu hal yang sebenarnya tidak penting. Apabila perasaan ini bertahan cukup lama, maka dapat disimpulkan bahwa itu adalah perasaan cinta yang nyata.

6. Jatuh Cinta adalah Candu

Fakta psikologi yang terakhir tentang mencintai seseorang adalah jatuh cinta yang berarti candu, hampir sama dengan kecanduan narkoba. Jika narkoba adalah hal yang berbahaya, berbeda dengan cinta yang bisa membuat orang bahagia.

Fakta psikologi tentang menyukai seseorang atau sedang jatuh cinta memang sangat mengejutkan. Apalagi fakta tersebut sangat berbanding terbalik dengan pemikiran-pemikiran kebanyakan orang. (DSI)