Mengenal Apa Itu Psychological First Aid sebagai Usaha Menekan Distress

Ilustrasi Psychological First Aid. Sumber: Pixabay

Seperti halnya penyakit fisik, masalah psikologi juga membutuhkan pertolongan pertama. Istilah untuk pertolongan pertama pada masalah psikologi adalah psychological first aid (PFA).

Psychological first aid membutuhkan keterampilan khusus untuk menekan rasa stres dan trauma sebagai dampak dari tekanan yang dialami. Lalu, sebenarnya apa itu psychological first aid? Yuk simak ulasan berikut.

Apa Itu Psychological First Aid?

Ilustrasi Psychological First Aid. Sumber: Pixabay

Psychological First Aid atau Pertolongan Psikologis Pertama (P3) adalah respon suportif kepada manusia yang tengah menderita dan memerlukan dukungan.

Dalam buku The Parents' Guide to Psychological First Aid, disebutkan bahwa psychological first aid terdiri dari dukungan emosional, informasi dan pendidikan, mendorong praktik koping positif, dan mengenali kapan seseorang membutuhkan lebih banyak bantuan dan mendapatkan bantuan ekstra ini.

Ada berbagai dukungan yang bisa dilakukan dalam PFA, beberapa diantaranya yaitu:

Siapa Orang yang Membutuhkannya?

PFA diberikan kepada orang dengan kondisi tidak menyenangkan dan tertekan, serta baru mengalami kejadian mencekam dan kritis. Namun, tidak semua orang menginginkan atau membutuhkan PFA, lho. Jadi jangan memaksa memberi bantuan jika mereka tidak menghendaki, ya!

Ada beberapa jenis orang yang membutuhkan PFA. Mulai dari orang yang mengalami cedera serius, orang yang dalam kondisi sangat terpukul, orang yang mempunyai kemungkinan menyakiti diri sendiri, hingga orang yang mempunyai kemungkinan menyakiti orang lain.

Kapan dan Di mana PFA?

PFA dapat diberikan pada kontak pertama kali dengan orang dalam kondisi stres. Biasanya, PFA diberikan ketika kejadian atau sesegera mungkin sejak seseorang mengalami sebuah kejadian.

PFA bisa ditemukan di mana pun. Namun, biasanya bantuan ini tersedia di lingkungan atau komunitas. Khususnya di tempat terjadinya sebuah peristiwa misalnya tempat perlindungan, pusat kesehatan,tempat kontribusi makanan, sekolah, dan lainnya.

Pelaksanaan PFA

Untuk memberikan PFA, seseorang harus menerapkan tanggung jawab yang terdiri dari 4 poin utama, antara lain sebagai berikut.

1. Menghormati Harga Diri, Hak, dan Keselamatan

Saat membantu, pastikan untuk memperlakukan mereka dengan santun, sesuai dengan norma sosial dan adat yang berlaku. Selain itu juga bantulah mereka meraih hak untuk mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan.

Selain itu, untuk menjaga keamanan mereka, pastikan hindari terjadinya resiko yang bisa membahayakan mereka dan pastikan mereka berada dalam kondisi aman.

2. Menyesuaikan Budaya

Adanya peristiwa tentu tak terlepas dari latar belakang budaya. Maka dari itu ketika memberi PFA, pastikan tidak melanggar budaya yang ada di tempat tersebut.

Berbagai hal yang harus diperhatikan adalah gaya berpakaian, bahasa yang digunakan, ketentuan gender maupun usia, kebiasaan kontak fisik, serta kepercayaan yang dianut.

3. Peka Kebutuhan Respons

Poin ketiga yaitu segera cari tahu apa saja layanan yang tersedia agar bisa memberi informasi maupun menyalurkannya kepada orang yang membutuhkan.

4. Menjaga Diri Sendiri

Menolog orang lain sebenarnya juga harus disertai dengan tanggung jawab kepada diri sendiri. Perhatikan dengan baik kondisi diri sendiri sehingga bisa memberi bantuan terbaik, secara mental maupun fisik.

Nah, itu dia berbagai penjelasan mengenai psychological first aid. Semoga bermanfaat! (LAU)