Mengenal Childhood Trauma dan Dampaknya untuk Mental

Ilustrasi childhood trauma. Sumber foto: Pixabay

Childhood trauma adalah pengalaman masa kecil yang tidak menyenangkan dan sering membuat korban ketakutan. Contohnya seperti kecelakaan, kekerasan verbal dan fisik, hingga pelecehan.

Kondisi ini sendiri sangat berbahaya, karena dapat memengaruhi perkembangan otak anak, yang akhirnya berdampak pada fisik, mental, dan hubungan sosial. Untuk penjelasan lengkapnyya, simak di sini.

Pengertian Childhood Trauma

Ilustrasi childhood trauma. Sumber foto: Pixabay

Childhood trauma merupakan kondisi di mana seseorang mengalami ketakutan dan trauma karena pengalaman buruk yang terjadi saat ia masih kecil. Misalnya, perang, pelecehan, hingga kekerasan.

Dikutip dari situs Blue Knot Foundation, childhood trauma dapat terjadi karena seorang anak menyaksikan atau mengalami peristiwa tragis di masa kecil, yang akhirnya menimbulkan trauma.

Pengalaman traumatis dapat dikategorikan sebaga childhood trauma ketika terjadi pada usia dini, yakni 0 sampai 6 tahun. Pasalnya, pada rentang usia ini, otak anak sedang tumbuh pesat.

Dampak Childhood Trauma untuk Mental

Childhood trauma sendiri memiliki dampak yang sangat buruk untuk kesehatan mental dan jiwa seseorang. Kondisi ini dapat memengaruhi perkembangan otak anak, yang akhirnya berdampak pada fisik, mental, dan cara anak berinteraksi di lingkungan sosial.

Lalu, apa saja dampak buruk yang diberikan childhood trauma pada seorang individu? Berikut penjelasannya.

1. Depresi

Salah satu dampak yang paling umum terjadi saat seseorang mengalami childhood trauma adalah depresi. Di mana hal ini dapat menimbulkan perasaan sedih berlebihan, hingga membuat individu kehilangan minat untuk menjalani hidup.

2. Kesulitan untuk Mengendalikan Emosi

Anak yang memiliki pengalaman traumatis saat masa kecil juga sering kesulitan dalam mengendalikan emosi. Akibatnya, mereka akan mudah marah, takut, dan cemas berlebihan.

Hal inilah yang akhirnya membuat individu kesulitan dalam menjalani hidup, terutama ketika berinteraksi dengan orang lain.

3. Gangguan Stres Pascatrauma (PTSD)

Childhood trauma juga dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan stres pascatrauma (PTSD). Mereka yang mengalami PTSD sendiri lebih rentan terkena mimpi buruk dan ketakutan akan pengalaman traumatisnya.

4. Gangguan Psikotik

Gangguan psikotik juga menjadi salah satu dampak psikologis dari childhood trauma. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala halusinasi, delusi, hingga gangguan pikiran bagi penderitanya.

Demikian penjelasan mengenai childhood trauma dan dampaknya untuk mental. Semoga membantu! (RN)