Mengenal Coping Mechanism, Sebuah Strategi Mengatasi Stres

Ilustrasi coping mechanism. Sumber: Liza Summer/pexels.com

Coping mechanism adalah salah satu metode psikologis untuk mengatasi stres. Cara ini dirasa cukup efektif dalam membantu mengelola emosi.

Menurut Labola dalam Dampak Stres Terhadap Individu dan Organisasi Serta Pengelolaannya, stres berkepanjangan bisa berdampak pada penurunan produktivitas seseorang.

Oleh sebab itu, agar aktivitas harian tetap terjaga, Teman Kumparan perlu melakukan manajemen stres, seperti menerapkan metode coping mechanism.

Lantas, apa itu coping mechanism? Untuk mengetahui penjelasan lengkapnya, baca artikel berikut ini!

Apa itu Coping Mechanism?

Ilustrasi coping mechanism. Sumber: energepic.com/pexels.com

Coping mechanism adalah metode yang diterapkan seseorang saat menghadapi situasi sulit, seperti mengelola emosi dan stres.

Melalui coping mechanism, seseorang dapat terbantu untuk mengelola emosinya, sehingga kesehatan mental dapat terjaga dengan baik.

Pasalnya, permasalahan dalam hidup bisa datang kapan saja. Oleh sebab itu, agar Teman Kumparan tidak stres berkepanjangan dan mengganggu rutinitasnya, melakukan coping mechanism menjadi salah satu alternatif yang tepat.

Namun, perlu diingat bahwa ada jenis coping mechanism yang berdampak baik dan buruk bagi kesehatan mental Teman Kumparan. Maka dari itu, memilih coping mechanism yang tepat adalah hal wajib untuk dilakukan.

Tips Melakukan Coping Mechanism

Coping mechanism adalah metode yang membantu menjaga kesehatan mental seseorang agar otak dapat berpikir jernih setiap hari.

Untuk melakukannya, Teman Kumparan perlu memperhatikan beberapa tips coping mechanism berikut ini.

1. Fokus pada Masalah

Tips melakukan coping mechanism yang pertama adalah dengan fokus pada masalah yang dimiliki atau menghadapi stres secara langsung.

Cara ini akan membantu seseorang untuk segera mengambil tindakan demi menghadapi stres, seperti berkonsultasi pada ahli, membatasi diri sendiri, hingga menghindari penyebab stres.

2. Fokus pada Emosi

Selain berfokus pada masalah, tips melakukan coping mechanism juga bisa diterapkan dengan fokus pada emosi yang dirasakan diri sendiri.

Tips ini akan membantu untuk mengurangi reaksi yang ditimbulkan saat mengalami stres, seperti menyakiti orang lain, berperilaku semena-mena, hingga bertindak agresif.

3. Introspeksi Diri

Tips melakukan coping mechanism berikutnya adalah introspeksi diri sendiri. Hal ini dapat membantu mengetahui penyebab stres sekaligus dampak yang bisa ditimbulkan.

Dengan begitu, seseorang bisa terpicu untuk melakukan manajemen stres yang baik dan mengelola emosinya.

4. Mengetahui Hal yang Disukai Diri Sendiri

Tips melakukan coping mechanism yang terakhir adalah dengan mengetahui hal-hal yang disukai diri sendiri. Hal ini akan membantu seseorang untuk menjaga emosinya agar tetap stabil.

Teman Kumparan bisa melakukan kegiatan-kegiatan favorit atau hobi yang disukai, seperti melakukan perawatan, bermain musik, membaca buku, dan jenis aktivitas positif lainnya. Demikian informasi seputar apa itu coping mechanism serta tips melakukannya agar emosi dan stres bisa dikelola dengan baik. (ENF)