Mengenal Jaim dan Pentingnya Jadi Diri Sendiri

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
Konten dari Pengguna
17 Maret 2023 15:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sikap jaim. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sikap jaim. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jaim adalah perilaku menyembunyikan sikap asli dan berharap bahwa orang lain akan menilai kamu sebagai pribadi yang berwibawa. Banyak orang memilih bersikap jaim untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, menutupi kekurangan, bahkan menarik perhatian orang lain.
ADVERTISEMENT

Apa itu Sikap Jaim dan Pentingnya Menjadi Diri Sendiri?

Ilustrasi sikap jaim. Foto: Pixabay
Orang yang bersikap jaim adalah mereka yang tidak percaya diri, insecure, merasa memiliki kekurangan yang perlu disembunyikan sebab khawatir orang lain tidak dapat menerimanya. Dalam buku The Power of Self Love karya Cut Reza disebutkan bahwa banyak orang dapat mencintai orang lain, tetapi lupa bagaimana cara mencintai diri sendiri.
Sikap jaim sebetulnya tidak perlu dilakukan sebab itu artinya kamu menggunakan topeng dan tidak menjadi dirimu sendiri ketika berhadapan dengan orang lain.
Ada suatu kasus di mana seorang wanita sebut saja Tania memiliki janji kencan pertama dengan gebetannya yang bernama Joe. Sesuai pesan sahabatnya, Tania bertekad untuk jaim agar tampak menarik di mata Joe.
ADVERTISEMENT
Namun, Joe ternyata merupakan orang yang humoris. Ia terus saja menceritakan hal-hal lucu sepanjang kencan dengan harapan bisa menarik hati Tania. Sayangnya, Tania sejak awal sudah berniat jaim, hanya merespon dengan senyuman kecil malu-malu setiap kali Joe mengajak bercanda.
Ia bahkan bolak-balik ke kamar mandi untuk membetulkan riasan. Padahal aslinya Tania suka tertawa dan senang dengan hal-hal lucu. Di sini Joe merasa Tania mungkin tidak nyaman berada di dekatnya.
Nah, jangan sampai kasus tersebut terjadi padamu, ya. Karena yang terbaik adalah mencintai dirimu dan berlaku apa adanya. Berikut adalah pentingnya menjadi diri sendiri.
Menjadi diri sendiri mampu menumbuhkan kepercayaan orang lain terhadapmu. Untuk bisa mendapatkan perhatian, kamu tidak perlu berubah menjadi orang lain. Cukup tampilkan dirimu dengan versi terbaik maka mereka akan menerima kamu.
ADVERTISEMENT

2. Menemukan Hubungan Tulus

Sama seperti kita yang menginginkan pasangan untuk selalu jujur dan tidak berpura-pura, pasanganpun demikian. Jadi, tidak perlu jaim dan menunjukkan kepura-puraan seakan menggunakan topeng terlebih di depan gebetan atau pasangan. Ingat! Dalam suatu hubungan, ketulusan merupakan salah satu poin penting.

3. Menemukan Kebahagiaan Sejati

Dengan menjadi diri sendiri kamu akan menemukan kebahagiaan sejati. Kamu pun bakal lebih nyaman melakukan apapun. Karena tak perlu jaim atau berlagak supaya tampak keren di hadapan orang lain.
Jaim adalah perilaku yang sebaiknya dihindari. Kecuali apabila tujuannya untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Kamu membutuhkannya sembari mengamati karakter orang-orang di sekitarmu. Selanjutnya pastikan kamu menjadi dirimu sendiri sehingga kamu pun akan menemukan hubungan yang tulus. (DN)