Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Mysophobia, Fobia pada Kuman dan Bakteri Kotor
2 Agustus 2023 18:19 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Mysophobia adalah suatu rasa takut berlebihan yang dialami seseorang terhadap benda atau ruangan yang tampak kotor dan mungkin terkontaminasi kuman, virus, maupun bakteri.
Wiranata dalam Surviving COVID-19: Tetap Waras di Tengah Pandemi menyebutkan bahwa mysophobia bisa disebabkan oleh rasa trauma yang terjadi di masa lalu.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang mysophobia, baca artikel ini sampai habis.
ADVERTISEMENT
Apa itu Mysophobia?
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, mysophobia adalah rasa takut berlebihan yang terhadap kuman, bakteri, parasit, atau virus penyebab penyakit. Fobia ini juga kerap disebut dengan istilah germaphobia.
Para pengidap mysophobia umumnya akan berusaha melakukan berbagai hal untuk menghindari benda maupun ruangan yang tampak terkontaminasi kuman atau terlihat kotor.
Bahkan, seorang pengidap mysophobia juga cenderung enggan memegang pegangan tangga ketika naik atau turun atau menghindari kontak fisik dengan orang lain.
Akibat dari mysophobia adalah seseorang menjadi rajin dalam membersihkan tubuh serta lingkungan secara terus-menerus. Hal itu dilakukan untuk memastikan jika tubuh dan lingkungannya steril dari virus, kuman, maupun bakteri.
Penyebab Mysophobia
Pada dasarnya, penyebab mysophobia belum diketahui secara pasti. Namun, ada sejumlah faktor penyebab yang mendasari seseorang bisa mengidap mysophobia. Adapun sejumlah penyebab mysophobia adalah.
ADVERTISEMENT
Cara Mengatasi Mysophobia
Ada sejumlah upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi fobia terhadap virus, kuman, atau bakteri. Adapun beberapa cara mengatasi mysophobia adalah.
1. Menjalani Psikoterapi
Salah satu cara mengatasi mysophobia adalah dengan menjalani psikoterapi. Pada dasarnya, terapi perilaku kognitif termasuk jenis psikoterapi yang dianggap cukup efektif untuk mengatasi fobia.
Melalui terapi ini, seorang terapis akan berusaha untuk memahami penyebab mysophobia yang terjadi pada pasien. Setelah itu, terapis akan memberikan sejumlah arahan agar pasien bisa mengendalikan rasa takutnya.
ADVERTISEMENT
2. Mengubah Gaya Hidup
Cara mengatasi mysophobia selanjutnya adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat. Hal ini diperlukan untuk mengatasi gejala mysophobia yang bisa timbul.
Adapun sejumlah gaya hidup sehat yang bisa diterapkan untuk mengatasi mysophobia adalah berolahraga, menjaga kebersihan rumah, mengurangi konsumsi kafein, hingga tidur yang cukup.
3. Mengonsumsi Obat
Terakhir, cara mengatasi mysophobia adalah dengan mengonsumsi obat-obatan. Pada dasarnya, seorang penderita mysophobia yang memiliki gejala parah akan disarankan oleh dokter untuk mengonsumsi obat.
Obat tersebut digunakan untuk meredakan rasa cemas yang timbul dalam jangka pendek. Adapun sejumlah obat-obatan yang biasa diresepkan oleh dokter adalah antidepresan, obat sedatif, hingga antihistamin.
Demikian sederet informasi mengenai apa itu mysophobia, penyebab, serta cara mengatasinya. [ENF]
ADVERTISEMENT