Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Teori Big Five Personality sebagai Tipe Kepribadian
21 Juli 2023 20:50 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ada lima tipe kepribadian manusia menurut teori Big Five Personality yang jarang disadari. Big Five Personality sendiri merupakan kepribadian manusia yang kompleks dan memiliki ciri khusus.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan teori Big Five Personality, setiap individu bisa menjadi lebih lemah dan lebih kuat dalam beberapa dimensi kepribadian. Lima kepribadian ini tentu saja memiliki beragam fakta dan kepribadian yang menarik.
Dikutip dari Buku What Type of Your Personality karya Muh Heriyanto, berikut ini penjelasan lengkap tentang lima kepribadian menurut Big Five Personality.
Teori Big Five Personality
Secara garis besar, teori Big Five Personality merupakan teori yang menggambarkan kepribadian manusia secara kompleks. Berikut penjelasannya.
1. Extraversion
Pertama, extraversion yang ditandai oleh semangat dan rasa antusias individu dalam membangun hubungan dengan orang lain. Seseorang dengan kepribadian extraversion tidak akan merasa sungkan ketika berkenalan dan aktif dalam mencari teman baru.
Sikap antusias ini tentu saja membuat individu extraversion terlihat memiliki emosi yang positif. Selain itu, ia juga tegas dan asertif dalam bersikap.
ADVERTISEMENT
2. Agreeableness
Agreeableness merupakan kepribadian yang mencerminkan ketulusan seseorang dalam berbagi. Selain itu, orang yang memiliki kepribadian agreeableness juga memiliki perasaan halus dan fokus pada hal-hal positif pada orang lain.
Dalam kehidupan sehari-hari, individu agreeableness cenderung memiliki sikap baik hati, dapat bekerja sama dan bisa dipercaya.
3. Conscientiousness
Selanjutnya ada dimensi kepribadian conscientiousness, dengan kata lain sungguh-sungguh dalam melakukan tugas dan bertanggung jawab. Seseorang yang memiliki dimensi ini juga dapat diandalkan, disiplin dan selalu mentaati peraturan.
Dalam kehidupan sehari-hari, conscientiousness akan tampil sebagai seseorang yang tepat waktu, teliti, berprestasi dan suka melakukan pekerjaan hingga tuntas.
4. Neuroticism
Neuroticism sering disebut dengan sifat pencemas atau mudah cemas dalam beberapa situasi tertentu. Sifat neuroticism ini identik dengan kehadiran emosi negatif seperti mudah khawatir, tegang, dan takut.
ADVERTISEMENT
Seseorang yang memiliki dimensi kepribadian ini akan mudah gugup dalam menghadapi berbagai permasalahan, termasuk masalah sepele. Selain itu, neuroticism juga dapat membuat seseorang menjadi mudah marah ketika dihadapkan dengan situasi yang tidak sesuai ekspektasinya.
5. Openness atau Openness To Experience
Terakhir, openness atau biasa disebut dengan kepribadian yang terbuka. Dimensi kepribadian ini berkaitan erat dengan keterbukaan wawasan dan orisinalitas ide.
Seseorang dengan karakter openness akan terbuka dan siap menerima berbagai stimulus yang ada dengan sudut pandang terbuka.
Teori Big Five Personality menyatakan ada lima dimensi kepribadian manusia dalam kehidupan sehari-hari. Setiap orang tentu saja memiliki dimensi kepribadian yang berbeda-beda. (DSI)