Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Tipe Bipolar dan Gejala yang Dialami Penderitanya
28 November 2023 17:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bipolar disorder atau gangguan bipolar adalah salah satu jenis masalah kesehatan mental yang membuat penderitanya mudah mengalami perubahan suasana hati. Tipe bipolar sendiri umumnya ada dua, tetapi ada juga jenis-jenis bipolar lainnya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan tuturan Wirasugianto dan Lesmana dalam Gambaran Karakteristik Pasien Gangguan Bipolar di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Bali, tipe-tipe bipolar umumnya memiliki gejala serupa, tetapi dengan intensitas episode mania dan depresi yang berbeda.
Untuk lebih jelasnya mengenai tipe bipolar, baca artikel berikut ini.
Tipe Bipolar dan Ciri-cirinya
Bipolar adalah jenis gangguan mental yang membuat penderitanya mengalami perubahan mood secara ekstrem dan bertolak belakang. Orang yang menderita bipolar ini bisa menjadi sosok aktif, tetapi juga dapat berubah menjadi tidak berenergi.
Berikut ini adalah beberapa tipe bipolar dan ciri-cirinya yang perlu diketahui.
1. Bipolar Tipe I
Tipe bipolar yang pertama adalah bipolar tipe I. Gangguan bipolar ini membuat penderitanya mengalami periode yang sangat bahagia, tetapi juga dapat berubah menjadi episode depresi .
ADVERTISEMENT
Gejala ini umumnya mudah terlihat ketika seseorang yang sebelumnya sangat bersemangat dan bahagia, tiba-tiba terlihat lesu dan sedih secara mendadak.
Adapun lama waktu episode mania pada penderita bipolar tipe I umumnya adalah seminggu, sedangkan episode depresi berlangsung sekitar 2 minggu.
2. Bipolar Tipe II
Pada penderita bipolar tipe II, umumnya gejala yang timbul adalah episode mania ringan atau disebut juga dengan hipomania. Alhasil, perubahan suasana hatinya tidak begitu tampak.
Meskipun demikian, orang-orang di sekitarnya akan dapat mengenali perubahan suasana hati tersebut. Pasalnya, episode hipomania ini terjadi selama kurang lebih 4 hari.
3. Siklotimia
Selain tipe bipola I dan II, ada pula tipe lainnya, yaitu siklotimia. Jenis bipolar ini dianggap memiliki gejala yang lebih ringan, karena perubahan suasana hati berlangsung lebih singkat.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, penderita siklotimia juga mempunyai gejala hipomania dan depresi yang intensitasnya lebih ringan.
4. Siklus Cepat
Tipe bipolar yang terakhir adalah siklus cepat atau rapid cycle. Siklus ini akan tampak ketika penderitanya mengalami perubahan suasana hati dalam waktu sekitar 12 bulan.
Dalam hal ini, seorang individu baru bisa dikatakan memiliki gangguan bipolar rapid cycle apabila perubahan suasana hati dari bahagia ke sedih yang berlangsung selama beberapa hari dalam waktu 12 bulan.
Demikian beberapa informasi seputar tipe bipolar dan gejalanya. [ENF]