Konten dari Pengguna

Phobia Balon, Kondisi Ketakutan Luar Biasa karena Trauma Masa Kecil

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
12 Januari 2025 13:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi phobia balon. Sumber: pexels/ Văn Long Bùi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi phobia balon. Sumber: pexels/ Văn Long Bùi
ADVERTISEMENT
Phobia balon bisa dialami oleh seseorang akibat pengalaman tidak menyenangkan di masa lalu terkait benda tersebut. Padahal balon merupakan benda yang kerap dijadikan benda favorit anak-anak, namun masih tetap ada segelintir orang yang memiliki fobia terhadapanya.
ADVERTISEMENT
Setiap orang memiliki ketakutannya masing-masing terhadap hal tertentu. Salah satunya terhadap benda yang terbuat dari plastik atau karet yang diisi dengan udara seperti balon.

Penyebab Phobia Balon yang Dialami oleh Seseorang

Ilustrasi phobia balon. Sumber: pexels/Donviour Photography
Fobia balon memiliki istilah psikologi sendiri yaitu globophobia. Kondisi ini disertai dengan gejala ketakutan saat melihat objek balon sehingga penderitanya akan berusaha menjauh dari tempat yang terdapat balon.
Mengutip dari buku Hypnotherapy Menembus Pikiran Bawah Sadar karya Dwi Aris Nurohman (2017:193), penyebab fobia di antaranya adalah trauma di masa lalu yang menyebabkan sesorang memiliki pengalaman buruk terhadap suatu benda atau situasi tertentu dan persepsi yang salah terhadap suatu objek.
Bisa saja seseorang yang mengalami globophobia tersebut dahulu pernah mengalami kejadian kurang menyenangkan dengan balon. Misalnya terkena letusan udara balon, meniup balon dan meledak di wajah dan lain sebagainya yang dianggap mengerikan dan menakutkan saat kejadian.
ADVERTISEMENT
Setelah kejadian berlangsung, maka otak orang tersebut akan memproses bahwa balon merupakan benda berbahaya. Oleh karena itu, muncul kecenderungan untuk menghindari balon dan takut saat melihatnya.
Selain itu, tinggal bersama dengan orang yang takut dengan balon juga bisa memengaruhi phobia seseorang. Misalnya sejak kecil seorang anak diasuh oleh ibu yang memiliki globophobia, maka anak tersebut bisa terpengaruh juga untuk takut dengan balon.
Ciri bahwa seseorang mengalami fobia terhadap balon yaitu munculnya kecemasan saat berdekatan dengan balon. Di pikirannya sudah membayangkan betapa menakutkannya balon tersebut jika meletus atau pecah dan kembali melukainya seperti kejadian yang pernah dialaminya di masa lalu.
Fisik seseorang yang memiliki globophobia juga akan gemetar, jantungnya berdebar hingga muncul keringat dingin saat melihat balon. Reaksi tersebut adalah respon di luar kendali yang terjadi secara spontan.
ADVERTISEMENT
Fobia balon bisa terjadi kepada siapa pun di usia berapa pun. Penyebabnya bisa karena trauma kejadian buruk dengan balon di masa lalu serta pengaruh lingkungan dalam masa pengasuhan saat kecil. (IMA)