Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Skeptisisme: Pengertian, Contoh, dan Cara Menyikapinya
25 Desember 2023 23:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Skeptisime adalah sikap mempertanyakan atau mencurigai terhadap sesuatu yang bersifat tidak pasti.
ADVERTISEMENT
Meski kerap dianggap sebagai sikap negatif yang selalu meragukan sesuatu, skeptisme sebenarnya diterapkan untuk memperoleh penjelasan yang memadai dan akurat terkait suatu hal.
Simak pembahasan mengenai pengertian, contoh dan cara menyikapi skeptisisme dalam uraian berikut ini.
Pengertian Skeptisime
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), skeptisime memiliki arti ragu-ragu atau kurang percaya terhadap keberhasilan suatu ajaran yang dipercayai oleh banyak orang.
Sementara dari pandangan etimologis, kata skeptisime berasal dari bahasa Yunani Skeptomai yang memiliki arti mempertimbangkan atau untuk melihat sekitar.
Jadi, definisi skeptisme adalah sikap ragu atau sikap yang cenderung kurang mempercayai terhadap objek tertentu.
Skeptisme juga dapat dikatakan sebagai sebagai doktrin bahwa pengetahuan bukanlah sesuatu yang pasti, melainkan metode penilaian yang ditangguhkan, atau karakteristik dari kritik skeptis.
ADVERTISEMENT
Contoh Skeptisime
Berikut adalah beberapa contoh skeptisime yang terdapat dalam berbagai bidang.
1. Sikap Skeptisisme dalam Kehidupan
2. Sikap Skeptis Terhadap Suatu Ajaran
3. Sikap Skeptis Terhadap Pengobatan
4. Sikap Skeptis Terhadap Sains
Cara Menyikapi Skeptisisme
Terdapat beberapa cara yang bisa diterapkan untuk menyikapi skeptisime agar tidak mengganggu keseimbangan dalam berpikir dan menjalani kehidupan sosial. Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT
Demikian pembahasan mengenai pengertian skeptisme, beserta contoh dan cara mengatasinya. (DAI)