Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Stoicism Mindset: Definisi dan Langkah-langkah Membentuknya
10 Desember 2023 23:12 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Stoicism mindset adalah sebuah filosofi atau pola pikir yang berkaitan dengan kebahagiaan hidup, serta bagaimana menghindari pikiran-pikiran stres dan jenuh.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Filosofi Teras karya Henry Manampiring, ilmu atau filosofi stoicism ini mengajarkan tentang bagaimana kebahagiaan seseorang itu bersumber dari hal yang bisa kita kendalikan.
Berikut adalah penjelasan mengenai pengertian stoicism mindset beserta dengan langkah-langkah membentuknya.
Pengertian Stoicism Mindset
Stoicism mindset adalah aliran yang memandang bahwa tidak ada apapun yang bersifat positif atau negatif dalam hidup. Di mana semua hal yang terjadi dalam diri manusia dianggap bersifat netral.
Faktor yang bisa menjadikan sesuatu dianggap bernilai positif atau negatif biasanya berasal dari interpretasi manusia terhadap hal tersebut.
Para filsuf Stoic beranggapan bahwa kebahagiaan itu bukanlah untuk dikejar. Karena itu, mereka lebih memfokuskan tentang pada bagaimana cara mengurangi emosi negatif, mulai dari rasa marah, sedih, stres, dan galau.
ADVERTISEMENT
Langkah-langkah membentuk Stoicism Mindet
Berikut akan diuraikan penjelasan mengenai langkah-langkah membentuk stoicism mindset.
1. Membedakan Hal yang Bisa dan Tidak Bisa Diubah
Langkah awal yang penting dalam stoicism mindset adalah tentang bagaimana membedakan hal-hal yang bisa dan tidak bisa diubah.
2. Membiasakan Diri Menyusun Jurnal
Dalam stoicism mindset, kebiasaan menulis jurnal tidak seperti menulis buku harian.
Jurnal ini adalah mindset yang nantinya akan mempersiapkan untuk menghadapi hari-hari di masa depan. Harapannya agar masa depan tersebut bisa terasa membahagiakan.
3. Mempersiapkan Diri dan Sabar Menghadapi Masalah
Kesedihan dan kesulitan akan ada yang menyertai hidup. Berusahalah untuk mempersiapkan diri untuk menghadapi hari-hari yang sulit serta belajarlah untuk dapat berdamai dan menerima emosi negatif yang muncul, contohnya takut ataupun cemas.
4. Mengingat Hal Buruk yang Hadir adalah Sumber Kebahagiaan Baru
Pada stoicism mindset, kebahagiaan merupakan suatu hal yang diciptakan sendiri, bukan hanya sekedar menunggu kebahagiaan itu datang. Daripada terlarut dalam kesedihan, lebih baik ciptakan kebahagiaan sendiri dan tersenyumlah.
ADVERTISEMENT
5. Mengingat bahwa Kita Hanyalah Butiran Kecil pada Alam Semesta
Inti dari stoicism mindset sangat sederhana. Semua hal yang dihadapi, mulai dari kesedihan, rintangan, dan hal-hal negatif, dianggap hanya sebagai butiran debu.
Selain itu, segala pencapaian dalam hidup pun dianggap bersifat sementara.
Demikian penjelasan mengenai definisi stoicism mindset beserta dengan langkah-langkah membentuknya. (ARH)