Wasekjen Golkar : " PAN Batal? Tidak Jadi Masalah"

PAN Batal Dukung Deddy Mizwar, Golkar Anggap Tak Signifikan

Ace Hasan Syadzilly sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar tidak mempersoalkan tentang pengalihan dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) terhadap Deddy Mizwar di Pilkada Jawa Barat 2018.

Ace Hasan Syadzilly menganggap bahwa dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) tidak terlalu berpengaruh yang signifikan kepada pasangan calon Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi.

Tanpa dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) pun, koalisi antara Partai Golkar dan Partai Demokrat sudah memenuhi syarat ambang batas pencalonan sebesar 20 persen perolehan kursi di DPRD Provinsi.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar itu mengatakan "Sebetulnya buat kami ya itu tidak terlalu signifikan dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) terhadap Deddy Mizwar. Cuma yang kami harapkan sebetulnya jika ada dukungan dari Partai Amanat Nasional (PAN) kan semakin bagus. Semakin banyak kan semakin bagus,".

Partai Amanat Nasional (PAN) akhirnya memutuskan akan berkoalisi dengan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam mengusung pasangan calon Sudrajat-Syaikhu.

Untuk pasangan calon Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi sementara diusung oleh Partai Golkar dan Partai Demokrat.

Meski demikian, lanjut Ace Hasan Syadzilly, Partai Golkar tetap optimistis mampu menyaingi koalisi Gerindra, PAN dan PKS. Menurut Ace, saingan dalam beberapa hasil survei, elektabilitas pasangan calon Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi bersaing dengan Ridwan Kamil yang diusung oleh Nasdem, PPP dan Hanura.

Masih menurut Ace Hasan Syadzilly "Kami optimistis dengan Jabar karena kalau dilihat dari elektabilitas dan survei selama ini posisi Pak Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi selalu dalam posisi bersaing dengan Ridwan Kamil,".

"Oleh karena itu, kita sangat optimistis bahwa dalam Pilkada Jabar ini kami dapat memenangkan pilkada, apalagi rentang waktunya masih panjang," ucap Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar itu .

Dalam kesempatan sebelumnya Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengumumkan partainya PAN akan berkoalisi dengan Gerindra dan PKS dalam Pilkada Jawa Barat 2018.

Pasangan Mayjen TNI (Purn) Sudrajat dan Muhammad Syaikhu, dengan demikian sudah resmi diusung PAN. Menurut Zulkifli keputusan tersebut merupakan imbas dari dinamika pilkada yang terjadi. Partai PKS dan Partai Gerindra telah lebih dulu mendeklarasikan dukungan terhadap Sudrajat dan Syaikhu.

Sebelumnya Ketua Umum PAN itu mengatakan bahwa sejak awal ia sudah jatuh hati kepada Deddy Mizwar yang diusung Partai Demokrat. Karena itu dari awal PAN mendeklarasikan diri mendukung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu. Zulkifli pernah memberikan satu pernyataan bahwa hatinya masih ada di Deddy Mizwar.