Bos Renault Bilang Daniel Ricciardo Setuju Potong Gajinya

Daniel Ricciardo di sesi latihan bebas GP Bahrain 2019. Foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani

Pandemi SARS-Cov-2 punya dampak besar pada Formula 1. Kali ini, akibat adanya pandemi, pebalap tim Renault, Daniel Ricciardo setuju dipotong gajinya.

Bos tim Renault, Cyril Abiteboul mengatakan bahwa Ricciardo telah setuju untuk dipotong gajinya di kala pandemi. Tetapi, Abiteboul paham dengan mundurnya Formula 1 musim 2020 akan membuat masa depan pebalap asal Australia tersebut di Renault dipertanyakan.

Ricciardo dan rekan setimnya, Esteban Ocon akhirnya mengikuti jejak orang-orang senior di manajemen tim Renault untuk dipotong gajinya. Hal ini, dikutip dari Crash, harus dilakukan demi menyeimbangkan keuangan tim di tengah tidak adanya balapan dan wabah.

Sebelumnya, pada Jumat (10/4/2020), Renault memutuskan untuk merumahkan sebagian besar personel F1 mereka dari markas tim ini di Enstone.

Abiteboul menjelaskan bahwa keputusan pemotongan biaya ini dilakukan untuk melindungi operasional tim Renault F1. Keputusan ini juga termasuk pemotongan gaji dari Ricciardo.

"Saya telah mendiskusikannya, dan Daniel telah setuju. Yang jadi masalah adalah kalau dia tak mau menerima ide ini, " kata Abiteboul pada media Prancis L'Equipe.

Meskipun begitu, pria asal Prancis tersebut masih harus memperbaiki syarat yang telah ia beri pada pebalap kelahiran Perth tersebut. Namun ia optimis bahwa apa yang ia lakukan tidak mengganggu program dari tim F1 itu sendiri.

Pebalap Renault, Daniel Ricciardo. Foto: Roslan RAHMAN / AFP

Terlepas dari dukungan dua pebalapnya, Abiteboul sendiri masih harus meraba-raba mengenai rencana tim Renault musim ini Contohnya seperti rencana jangka panjang seperti kontrak pebalap di mana kontrak Ricciardo sedianya akan habis musim ini.

Pebalap berjuluk Honey Badger tersebut telah menyatakan bahwa ia mau mencari kontrak yang membuatnya dapat bersaing di F1. Ia juga siap untuk mengevaluasi pilihannya untuk musim 2021.

"Normalnya kami sudah mempersiapkan rencana kami untuk musim depan. Kami juga seharusnya sudah mengevaluasi performa Daniel setelah empat seri pertama dan mulai mendiskusikan perpanjangan kontraknya," ujar Abiteboul.

Pria berusia 42 tahun tersebut bahkan sampai mengatakan bahwa tim yang identik dengan warna kuning-hitam ini harus siap mengambil keputusan tanpa adanya kejelasan kapan musim dimulai.

Seperti yang diketahui, hanya ada beberapa pebalap yang kontraknya melebihi musim 2020. Empat orang itu adalah Ocon, Sergio Perez dari tim Racing Point, Charles Leclerc dari tim Ferrari dan pebalap Red Bull, Max Verstappen.