news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Duh! Yamaha Diinvestigasi Akibat Mesin 'Ilegal' di MotoGP 2020

Konten dari Pengguna
6 November 2020 11:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Valentino Rossi, pebalap andalan Yamaha di MotoGP. Foto: Reuters/ Massimo Pinca
zoom-in-whitePerbesar
Valentino Rossi, pebalap andalan Yamaha di MotoGP. Foto: Reuters/ Massimo Pinca
ADVERTISEMENT
Berita buruk menyelimuti Yamaha jelang penyelenggaraan MotoGP seri Eropa. Tim berlogo garpu tala ini sedang diinvestigasi akibat dianggap menggunakan mesin yang ilegal pada GP Spanyol di Jerez.
ADVERTISEMENT
Di awal musim, performa mesin Yamaha memang bermasalah. Pasalnya, baik pebalap tim utama Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi dan pebalap tim satelit SRT Yamaha, Franco Morbidelli harus keluar balapan akibat motornya rusak di dua balapan awal.
Dikutip dari Motorsport.com, setelah dianalisa, masalah di motor Yamaha diakibatkan adanya kecacatan dari valve mereka. Sedihnya, Yamaha malah tak bisa membongkar mesin mereka akibat peraturan pengembangan mesin dibekukan oleh MotoGP.
Fabio Quartararo, pebalap tim SRT Yamaha. Foto: AFP/Lluis Gene
Lantas, Yamaha meminta untuk masalah keamanan mesin mereka pada Asosiasi Pabrikan. Namun,tim asal Jepang ini langsung menarik permintaan mereka.
Motor Yamaha sendiri memang sudah dijalankan dengan performa mesin sedikit dikendurkan sejak seri pembuka di Spanyol. Tak semua mesin milik Rossi, Morbidelli, Maverick Vinales, dan Fabio Quartararo mempunyai masalah itu.
ADVERTISEMENT
Sebuah sanksi tentu saja akan memperberat kans pebalap Yamaha untuk merebut gelar juara. Pasalnya, Quartararo, Vinales, serta Morbidelli masih dapat mengejar pemimpin klasemen sementara Joan Mir dengan 3 seri yang tersisa.
Dengan motor seperti di atas,Quartararo menang di dua balapan pembuka, diikuti oleh Vinales. Lantas, baik Quartararo, Vinales dan Morbidelli menang di empat balapan lainnya, yang membuat Yamaha jadi pabrikan tersukses musim ini.
Pebalap MotoGP tim Monster Energy Yamaha. Foto: Motosport
Di sisi lain, semua pebalap Yamaha telah menggunakan lima mesin mereka musim ini. Vinales sendiri tampaknya agak bermasalah karena mesin keempat dan kelimanya paling sering digunakan.
Situasi ini jelas jadi lampu merah bagi Yamaha. Pasalnya, misal Vinales harus menggunakan mesin keenamnya, ia harus memulai balapan dari pitlane.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini Yamaha belum mau berkomentar soal investigasi yang mereka alami. Semoga saja, hal ini tak mempengaruhi performa keempat pebalap Yamaha di sisa rangkaian MotoGP musim ini.