Formula 1: Vettel Takkan Kembali Ke Red Bull, Kata Sang Bos

Kontrak anyar dari Ferrari untuk Vettel. (Foto: REUTERS/Laszlo Balogh)

Bos tim Red Bull Racing Christian Horner percaya bahwa kembalinya Sebastian Vettel ke tim Red Bull akan sulit terwujud. Namun, ia percaya bahwa Vettel masih dapat mempertimbangkan keputusannya untuk Formula 1 musim 2021.

Minggu lalu, Vettel mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan Ferrari begitu musim 2020 tuntas. Keputusan itu diambil setelah tak ada titik temu dalam negosiasi kontraknya yang habis musim ini.

Ia digantikan Carlos Sainz Jr. dari tim McLaren. Keputusan ini juga menyebabkan Daniel Ricciardo akhirnya ikut membalap di tim McLaren untuk musim 2021.

Tindakan yang dilakukan Vettel tersebut jelas membuat masa depannya tak pasti di F1. Pensiun jadi salah satu kemungkinan yang harus diterima oleh pebalap asal Jerman tersebut.

Vettel sebelumnya jadi juara bersama Red Bull selama empat musim beruntun pada 2010 hingga 2013. Ia akhirnya meninggalkan tim asal Austria ini pada akhir musim 2014, tetapi hingga saat ini ia masih punya kontak baik dengan tim tersebut.

Meski begitu, Horner tak melihat sebuah kesempatan di mana Vettel akan kembali ke tim ini musim depan. Hal ini sesuai dengan keinginan dari penasihat tim Red Bull Helmut Marko dan juga mempercayai kemampuan dua pebalapnya, yaitu Max Verstappen dan Alexander Albon.

"Saya pikir sangat tak mungkin. Kami punya kontrak jangka panjang untuk Max dan kinerja Alex sejauh ini bagus," ujar Horner pada Sky Sports News.

"Pengalaman kami memperlihatkan bahwa dua pejantan dominan dalam satu tim tak berjalan baik. Meski begitu, Sebastian tetap merupakan pebalap Grand Prix yang kompetitif," tambah pria asal Inggris tersebut.

Horner menyatakan bahwa ia senang dengan line-up pebalap yang ia punya. Ia juga sembari mengatakan bahwa Vettel punya pilihan yang banyak sebagai alternatif balap setelah dari Ferrari.

Aksi Sebastian Vettel di FP1 GP Brasil. Foto: REUTERS/Ricardo Moraes

Sebelumnya, Vettel punya pilihan yang lumayan sulit musim depan. Duet bersama Lewis Hamilton di Mercedes sepertinya tak mungkin. Renault juga punya kursi kosong setelah ditinggal Ricciardo, tapi tim asal Prancis itu mau pebalap dari akademi.

Ketika ditanya apakah Vettel mungkin pensiun dari F1, Horner mengatakan bahwa itu adalah keputusannya, mengingat usianya belum tua-tua amat dan masih sangat kompetitif. Baginya, semua kembali ke diri pebalap bernomor 5 tersebut.

"Ia punya nilai dan integritas diri yang kuat. Terkait keputusannya lanjut atau tidak di F1, ia sudah punya pencapaian luar biasa di ajang ini dengan empat gelar. Itu membuatnya jadi salah satu pebalap terbaik sepanjang masa, " tutup Horner.