Glock: Ferrari Harus Didiskualifikasi!

Konten dari Pengguna
10 Maret 2020 19:34 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Leclerc beraksi di lintasan di Sikuit Internasional Bahrain, Sakhir. Foto: Hamad I Mohammed/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Leclerc beraksi di lintasan di Sikuit Internasional Bahrain, Sakhir. Foto: Hamad I Mohammed/Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Timo Glock kembali memberikan komentar pedas mengenai skandal yang dilakukan oleh Ferrari.
ADVERTISEMENT
Saga mengenai skandal manipulasi bahan bakar Ferrari kembali meletup setelah FIA menyatakan bahwa mereka telah menyetujui secara privat tentang penyelesaian investigasi mesin.
Tujuh tim non-Ferrari (tidak termasuk Haas dan Alfa Romeo) mengungkapkan keterkejutan mereka terhadap kurangnya hasil investigasi.
Namun FIA memberikan argumen yang mengatakan bahwa mereka tidak bisa menyebut bahwa Ferrari curang meski mereka "belum puas" atas apa yang mereka temukan diinvestigasi.
Glock, yang sekarang menjadi pandit setelah pensiun dari F1, sudah mengkritik lamanya FIA untuk mencapai kesimpulan seperti di atas.
Ia juga menyatakan bahwa ada pelanggaran aturan di mana harusnya ada diskualifikasi dan bukan denda.
Hal tersebut sudah dijatuhkan kepada Ferrari setelah kasus anomali bahan bakar di GP Abu Dhabi musim lalu.
ADVERTISEMENT
"Fakta bahwa Ferrari curang sudah bisa dilacak sejak musim lalu," ujar Glock pada ran.de.
"Tim lain menanyakan tes mesin Ferrari, belum lagi Max Verstappen menyatakan bahwasanya Ferrari curang, dan yang terakhir kasus di mobil Charles Leclerc," tambahnya.
"Siapapun yang bermain tidak sesuai aturan pada olahraga atau kompetisi apapun dan melakukan manipulasi secara sadar maka harus ditendang dari kompetisi," tutup Glock.
Hmm, lalu bagaimana ya komentar dari warganet soal ini?