Konten dari Pengguna

Ketika Pukulan Mike Tyson Bikin Peraih Perunggu Olimpiade Kabur dari Ring

18 Desember 2020 17:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mike Tyson saat menang TKO melawan Andrew Golota. Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Mike Tyson saat menang TKO melawan Andrew Golota. Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Mendengar nama Mike Tyson bisa jadi membuat para lawan takut untuk menghadapinya. Salah satunya petinju kelas berat asal Polandia, Andrew Golota, bahkan harus kabur dari ring karena ogah melanjutkan pertandingan.
ADVERTISEMENT
Kejadian tersebut terjadi pada Oktober 2000 silam. Pertarungan yang dihelat di di The Palace, Michigan itu juga dikategorikan sebagai pertarungan paling aneh dan kontroversial.
Diwartakan Sportbible, pukulan dahsyat Tyson di ronde pertama sempat membuat Golota tumbang. Tak hanya itu, ternyata Golota juga ketakutan dan meminta pelatihnya, Al Certo untuk menyerah pada laga tersebut. Namun, permintaan tersebut langsung ditolak oleh sang pelatih.
Pada ronde kedua juga terjadi hal serupa, Golota dibombardir pukulan sadis dari seorang Iron Mike. Golota yang merupakan peraih medali perunggu Olimpiade 1988, berhasil bangkit kembali dan mampu mengakhiri ronde kedua, tetapi hook kuat dari Tyson telah menyebabkan cedera serius.
Di sisi lain, pelatihnya, Al Certo, terus memberi semangat kepada Golota. Akan tetapi, dia kembali meminta untuk menghentikan pertarungan kepada sang pelatih.
ADVERTISEMENT
"Hentikan pertarungan!" ucap Golata kepada sang pelatih dalam dua kesempatan berbeda.
Mike Tyson vs Andrew Golota. Foto: REUTERS
Akhirnya Golota pun benar-benar menyudahi pertarungan tersebut dan memberikan kemenagan TKO untuk Mike Tyson. Saat perjalanan ke ruang ganti, para penggemar yang marah dan kecewa atas penampilan buruk Golota, melempari berbagai barang ke arahnya.
Al Certo sempat kecewa karena anak didiknya enggan melanjutkan pertarungan. Namun, sang pelatih kemudian meminta maaf.
"Saya membuat beberapa komentar mengkritik petarung saya, Andrew Golota, atas keputusannya untuk tidak melanjutkan pertarungan. Pada saat itu saya tidak menyadari bahwa dia menderita beberapa cedera," ucap Al Certo.
Golata menderita gegar otak, patah tulang pipi kiri, dan hernia akibat pertarungan tersebut.
"Sekarang menjadi perhatian saya bahwa Golota menderita beberapa cedera. Jelas, kesehatan seorang petarung lebih diprioritaskan daripada melanjutkan pertandingan," tutupnya.
ADVERTISEMENT