Lompat Tinggi Galah: Pengertian & Tekniknya

Lompat tinggi galah. Foto: Pixabay

Lompat tinggi galah atau lompat galah merupakan bagian dari cabang olahraga atletik lompat. Ini merupakan salah satu cabang olahraga yang sering dilombakan di Olimpiade. Berikut pengertian dan teknik dasar lompat galah.

Dikutip dari buku Pandai Mengajar dan Melatih Atletik karya Pungki Indarto, dkk, lompat galah merupakan olahraga atletik yang mana seorang atlet melakukan lompat tinggi dibantu dengan galah/tongkat panjang fleksibel untuk melewati mistar.

Tujuan dari lompat galah adalah melompat dengan setinggi-tingginya dibantu oleh galah untuk melewati mistar. Adapun tongkat yang digunakan umumnya terbuat dari fibreglass dan carbon fiber yang perlu disesuaikan dengan postur tubuh atlet.

Melakukan lompat galah pun banyak manfaatnya bagi tubuh, mulai dari menyehatkan tubuh, meningkatkan kelincahan tubuh atau kelenturan tulang dan otot, sampai menciptakan kondisi fisik yang ideal.

Layaknya olahraga pada umumnya, lompat galah juga memiliki beberapa teknik yang perlu dipelajari terlebih dahulu. Bagi yang belum tahu, berikut informasinya.

Teknik Dasar Olahraga Lompat Galah

Lompat tinggi galah. Foto: Pixabay

Dikutip dari buku Ensiklopedi Olahraga Atletik karya Atma Endris, dkk, terdapat tujuh teknik yang perlu Anda ketahui dalam olahraga lompat galah, berikut daftarnya dimulai dari sikap awalan:

1. Sikap Awalan

Sikap awalan dalam lompat galah dilakukan untuk mengambil ancang-ancang berlari dengan posisi tubuh yang dapat dikontrol ketika melakukan penancapan galah dan menumpu tepat pada sasaran.

Adapun jarak lintasan perlu dibuat sepanjang mungkin agar atlet bisa menciptakan kecepatan dan momentum maksimal ketika melakukan tumpuan. Galah yang dipegang perlu kuat dengan memberi jarak. Usahakan juga kecepatan yang dihasilkan konsisten.

2. Gerakan Menancapkan Galah

Teknik selanjutnya adalah menancapkan galah. Ini dilakukan dengan memposisikan galah menghadap depan atas, hindari penggeseran galah yang sudah diposisikan di tanah.

Apabila terpaksa, ada baiknya kedua tangan diberi jarak lebar dan tancapkan galah sekitar langkah ketiga ketika berlari dan tancapkan galah tersebut.

3. Posisi Galah

Posisi galah yang tertancap harus sejajar dengan garis lurus dengan ujung galah berada di bawah kepala atlet ketika sudah memulai tumpuan. Ingat, kecepatan adalah kunci untuk bisa melentingkan galah dan posisi badan perlu mengarah ke belakang.

4. Gerakan Mengayun dan Bergelantungan

Teknik ini dilakukan untuk meningkatkan kelentingan galah dan menjadi kekuatan tambahan di dalam galah. Tubuh atlet perlu diposisikan dengan baik agar bisa mengangkat tubuh ke atas. Ini bisa menambah kekuatan di dalam galah yang akan dikeluarkan.

5. Tarikan dan Putaran

Tarikan dilakukan ketika atlet sudah memusatkan berat tubuh di sekitar area dekat galah. Kemudian, energi akan dilepas dengan melakukan gerakan pelurusan. Atlet juga harus melepas galah dari tubuhnya dan melakukan gerakan menarik dengan posisi lurus.

6. Melentingkan Tubuh dan Melintasi Mistar

Teknik terakhir adalah melentingkan tubuh yang dilakukan setelah melakukan gerakan menarik tangan ke atas dengan posisi yang berada berdekatan dengan pinggul. Gerakan ini merupakan gerakan lanjutan dari yang sebelumnya, dengan memanfaatkan gaya dorong dari galah.

Demikian informasi seputar pengertian dan teknik dasar lompat tinggi galah. Semoga bermanfaat,

(AA)