Profil Melo Imai, Atlet Jepang di Olimpiade, Pernah Jadi Bintang Porno

Melo Imai (Tengah), atlet snowboard asal Jepang. Foto: Instagram/@meloimai

Kehidupan para atlet tak selamanya dipenuhi dengan hingar bingar kemewahan dan ketenaran. Melo Imai, atlet asal Jepang ini sempat berkarier sebagai bintang porno saat terpuruk.

Imai adalah atlet snowboarding asal 'Negeri Sakura'. Ia telah menggeluti dunia tersebut sejak belia dan beberapa penghargaan bergengsi juga berhasil diraih.

Akan tetapi, sebuah insiden membuatnya tak bisa lagi untuk bermain snowboarding. Masalah demi masalah menerpa hingg mengais rejeki dari industri dewasa menjadi jalan keluar yang masuk akal.

Lantas, siapa Melo Imai dan bagaimana kiprahnya?

Melo Imai lahir pada 26 Oktober 1987 di Suminoe-ku, Osaka, Jepang. Ia dan saudara laki-lakinya, Dumo, belajar snowboard saat dalam perjalanan ski ke Kanada. Kala itu ia berusia tujuh tahun.

Melo Imai, atlet snowboard asal Jepang. Foto: Instagram/@meloimai

Sekembalinya ke Jepang, ayah mereka menjadi pelatih keduanya setelah mendirikan klub snowboarding, Dream Club. Pada usia 12 tahun, Imai menjadi atlet snowboard profesional termuda.

Pada 2005, kedua bersaudara tersebut kemudian berpisah dengan ayahnya setelah latihan ketat yang diberikannya. Pada saat yang sama, Imai mengubah namanya.

Sebelumnya, ia memiliki nama keluarga Narita yang diambil dari nama ayahnya. Sejak saat itu, ia mengubah nama keluarganya menjadi Imai, diambil dari nama ibunya.

Salah satu pendidikan keras dari ayahnya adalah latihan selama 18 jam per hari. Selain itu, sang ayah juga menyuruh mereka untuk meninggalkan sekolah dan fokus pada snowboarding.

Soal itu, Imai merasa iri pada teman-teman sebayanya karena memiliki kehidupan yang normal. Pada satu titik, ia bahkan mencoba mengakhiri hidupnya dengan menyayat pergelangan tangannya.

Melo Imai, atlet snowboard asal Jepang. Foto: Instagram/@meloimai

Kendati demikian, Imai tetap memiliki prestasi mentereng. Ia berhasil menjuarai All-Japan Ski Championship Tournament Snowboard Competition pada 2004.

Imai juga menjuarai Piala Dunia FIS Snowboarding tak lama berpisah dari ayahnya. Ia selanjutnya ke Olimpiade 2006 di Italia, tetapi gagal lolos di kelas half-pipe.

Kegagalan Imai disebabkan sebuah insiden di mana ia melukai dirinya sendiri. Usai itu, ia menjadi bulan-bulanan warga Jepang, mengatakan kalau dirinya hanya buang-buang pajak.

"Bagi banyak atlet, Olimpiade adalah puncak karier mereka, tetapi bagi saya itu adalah mimpi buruk," ungkap Imai dikutip dari Tokyo Weekender.

Imai kemudian depresi dan kemudian berhenti.

Setelah meninggalkan snowboarding, Imai menghidupi dirinya selama bertahun-tahun dengan bekerja di sebuah bar, menjadi pelayan, pendamping, dan bekerja selama tiga hari di rumah prostitusi.

Melo Imai, atlet snowboard asal Jepang. Foto: Instagram/@meloimai

Pada masa-masa ini, hidupnya berada dalam titik terendah. Ia bahkan mencoba mengakhiri hidupnya lagi. Antara 2010 hingga 2012, ia dua kali menikah, dua kali bercerai, dan memiliki dua anak.

Imai kemudian tampil di salah satu program televisi sebagai tarento (pembawa acara) dan menjadi model majalah dewasa. Selama 2014 hingga 2016, wajahnya muncul dalam selusin lebih judul gravure.

Pada 2017, Imai menjalani debutnya video porno dengan membintangi film berjudul Snow Drop dan Snow Out. Namun, itu menjadi akhirnya di industri dewasa.

Pada tahun yang sama, Imai akhirnya kembali ke dunia snowboarding. Momen comeback-nya diwarnai dengan sukacita di mana ia menjuarai All-Japan Snowboarding Championships pada 2018.

Kini, Imai sudah kembali meniti karier sebagai atlet snowboarding. Ia tengah bersiap untuk Olimpiade Musim Dingin 2022.