Sejarah Sepak Takraw di Wilayah Asia Tenggara

Konten dari Pengguna
5 Januari 2022 7:25 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Permainan Sepak Takraw. (Foto: pinterest.com/theatlantic)
zoom-in-whitePerbesar
Permainan Sepak Takraw. (Foto: pinterest.com/theatlantic)
ADVERTISEMENT
Sejarah sepak takraw memiliki buntut yang panjang, karena permainan ini sudah ditemukan pada abad ke-634 - 713 M di kesultanan Melayu atau lebih dulu dikenal sebagai Sepak Raga.
ADVERTISEMENT
Ada juga versi yang menyebutkan, bahwa olahraga ini berasal dari daerah di beberapa daerah bagian Asia Tenggara. Namun, yang pasti sejarah mencatat, sepak takraw pertama kali dimainkan adalah pada sekitar abad ke-15 pada kesultanan Melayu dengan nama pertama yaitu, Sepak Raga.
Awal olahraga ini dimainkan adalah dengan membentuk lingkaran dan menendang bola ke udara, kemudian terbuat dari rotan yang dianyam. Berikut adalah sejarah sepak takraw di Asia.

Sejarah Sepak Takraw di Melayu

Bola Sepak Takraw. (Foto: pixabay.com/KTPhotography)
Rincian sejarah kesultanan Melayu pada permainan ini tertulis ketika insiden Raja Muhammad yang merupakan anak dari Sultan Mansur Shah, sengaja ditendang menggunakan bola yang terbuat dari anyaman rotan oleh Tun Besar yang merupakan anak dari Tun Perak dalam permainan sepak raga.
ADVERTISEMENT
Bola tersebut membentur kepala Raja Muhammad hingga tutup kepala miliknya terjatuh ke tanah. Akibat insiden tersebut, Raja Muhammad sangat marah sampai membunuh Tun Besar. Sebelum terjadi perang saudara, ayah dari Tun Besar, Tun Perak berhasil menahan para saudara untuk tidak melakukan pengkhianatan pada kerajaan.
Namun, ia mengatakan bahwa tidak lagi menerima Raja Muhammad sebagai ahli waris kesultanan Melayu. Pada akhirnya, Sultan Mansur Shah memerintahkan Raja Muhammad untuk keluar dari daerah Malaka atau kesultanan Melayu.

Sejarah Sepak Takraw di Thailand

Pada sejarah lain, dalam masa kerajaan Ayutthaya, Raja Naresuan (1590-1605) permainan ini dilakukan dengan cara membentuk lingkaran dengan memainkan bola ‘takraw’ yang dalam bahasa Thailand berarti bola yang dianyam, kemudian berevolusi sekitar 1740-an menggunakan bentuk yang lebih modern.
ADVERTISEMENT
Lalu, pada 1866 Asosiasi Olahraga Siam, menyusun peraturan untuk kompetisi dalam permainan Sepak Takraw. Kemudian, empat tahun kemudian asosiasi tersebut memperkenalkan olahraga ini dengan menggunakan jaring sebagai pembatas antara dua tim yang berhadapan.
Di Thailand pada 1933, setelah menghapus sistem pemerintahan monarki absolut permainan ini dibuat kompetisi untuk merayakan pergantian konstitusi hingga menjadi kebiasaan masyarakat Thailand dan menganggap sepak takraw sebagai bentuk lain dari olahraga bola voli yang menggunakan kaki.

Sejarah dan Perkembangan Sepak Takraw di Asia Tenggara

Lalu, sepak takraw menyebar ke seluruh Asia Tenggara dengan memiliki nama-nama yang berbeda seperti di Filipina. Nama sepak takraw di sana dikenal dengan nama Sipa, di Myanmar dikenal dengan nama Chinlone, lalu di Laos bernama Kator, dan Vietnam serta Indonesia bernama Raga.
ADVERTISEMENT
Pada 1940, olahraga ini telah dimodifikasi dan diperbarui dengan menggunakan peraturan formal dalam permainannya. Permainan ini resmi diperkenalkan kepada dunia dengan nama ‘Sepak Takraw’.

Sejarah Sepak Takraw di Indonesia

Sejarah perkembangan sepak takraw di Indonesia merupakan permainan tradisional yang dibawa dari Malaka memasuki Kepulauan Riau dan sekitarnya pada awal abad ke-16 yang pertama kali dikenal dengan nama ‘Raga Sepak’. Dikarenakan pada zaman tersebut, beberapa wilayah Sumatera masih merupakan bagian dari Kesultanan Melayu.
Kemudian, orang-orang Melayu menyebar ke beberapa wilayah Nusantara hingga ke Sulawesi yang diduduki oleh orang-orang Bugis dan memperkenalkan permainan tradisional ini. Di Sulawesi, permainan ini juga dikenal dengan nama ‘Raga’ dan orang yang memainkannya bernama ‘Paraga’.
Block dalam Olahraga Sepak Takraw. (Foto: flickr.com/YeoKaiWen)
Permainan ini semakin populer di Sulawesi, cara permainan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan para pemain dalam suatu kelompok, kemudian bola ditendang ke udara dan diberikan kepada pemain lain. Pemenang dalam permainan Raga ini ditentukan oleh siapa yang menendang paling tinggi ke udara.
ADVERTISEMENT
Pada 1970-an, permainan sepak takraw mulai berkembang secara merata di Indonesia, karena olahraga ini kembali dipopulerkan oleh Malaysia dan Singapura. Dikarenakan perkembangan tersebut, negara Indonesia sepakat untuk membuat asosiasi untuk permainan sepak takraw bernama PERSERASI pada 1971.
PERSERASI merupakan singkatan dari Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia, yang kemudian berubah nama menjadi Persatuan Sepak Takraw Indonesia yang jika disingkat menjadi PSTI dan menyelenggarakan kejuaraan nasional pertama kali pada 1980.
Sejarah sepak takraw menjadi perdebatan di awal kemunculannya, karena klaim antara negara Malaysia dan Thailand. Untuk hal tersebut, kedua negara sepakat untuk menggunakan nama ‘Sepak Takraw’ yang merupakan gabungan dari kata ‘Sepak Raga’ yang berasal dari bahasa Malaysia dan kata ‘Takraw’ yang berasal dari bahasa Thailand.
ADVERTISEMENT
(FS)