Sistem Hitungan yang Digunakan dalam Permainan Bola Voli, Ini Penjelasannya

Ilustrasi permainan bola voli. Foto: Pixabay

Buat kamu para penggemar olahraga bola voli, pada artikel ini Info Sport akan memberikan informasi yang akan menjelaskan sistem hitungan yang digunakan dalam permainan bola voli.

Namun, sebelum membahas sistem hitungan ada baiknya kamu menyimak dulu teori-teori penting dalam olahraga bola voli. Untuk menjadi atlet bola voli yang baik, salah satu cara adalah dengan memahami peraturan permainan dengan baik dan benar.

Aturan tersebut bertujuan agar pertandingan bisa berjalan dengan lancar dan adil. Peraturan ini dibuat dan ditetapkan oleh Federation International de Volleyball (FIVB).

Di Indonesia, Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) kemudian mengadopsi peraturan yang dibuat oleh organisasi induk Bola Voli dunia tersebut.

Sistem Hitungan yang Digunakan dalam Permainan Bola Voli

Ilustrasi permainan bola voli. Foto: Pixabay

Sebuah tim berhak mendapatkan satu nilai, apabila tim tersebut berhasil memasukkan bola ke wilayah lawan. Dalam olahraga bola voli, kedua tim akan memainkan pertandingan yang terdiri dari lima set.

Pada empat set awal, tim pertama yang mendapatkan poin 25 maka mendapatkan poin kemenangan satu. Kemudian pada set kelima, kedua tim mendapatkan kemenangan jika mendapatkan 15 poin.

Sistem hitungan yang digunakan dalam permainan bola voli yaitu 25 rally point. Apabila kedua tim mendapatkan poin yang sama (24-24), maka tim yang mendapatkan selisih dua poin keluar sebagai pemenang.

Peraturan Pertandingan Bola Voli

Ilustrasi permainan bola voli. Foto: Pixabay

Mengutip dari Rules of the Game yang diterbitkan oleh FIVB. berikut adalah peraturan dasar dari permainan bola voli

Posisi dan Tugas Pemain Bola Voli

Ilustrasi pemain berposisi blocker. Foto: Pixabay

Pada dasarnya, posisi-posisi dalam permainan bola voli tersebut terbagi menjadi empat bagian yakni sebagai berikut:

1. Tosser

Pada umumnya, tosser dalam satu tim bola voli hanya seorang saja dan menjadi pengatur serangan. Pada waktu melaksanakan tugasnya di lapangan, dia harus selalu menempatkan posisinya sedemikian rupa di daerah serang, dan berhak penuh mengambil bola kedua dengan sebaik-baiknya untuk diteruskan kepada pemukul.

2. Spiker

Spiker biasanya menempati posisi di daerah depan dan bertugas mengarahkan bola sekeras-kerasnya ke daerah lawan dengan tujuan untuk mendapatkan poin.

3. Blocker

Posisi pemain depan juga bertanggung jawab penuh terhadap serangan lawan. Ia berusaha menutup ruang gerak pukul lawan di daerah serang.

4. Cover

Cover ialah pemain yang tidak melakukan bendungan (block) dan bertugas menutup daerah yang ditinggalkan pemain yang bertugas sebagai blocker.

(ANS)