Tujuan Utama Latihan Kebugaran Jasmani, Wajib Diketahui!

Latihan Kebugaran Jasmani. (Foto: Pexels/LeonArdho)

Tujuan utama latihan kebugaran jasmani adalah mempertahankan sekaligus meningkatkan kondisi fisik sehingga dapat memaksimalkan daya tahan tubuh untuk menjalankan aktivitas.

Kebugaran jasmani merupakan sebuah kemampuan seseorang, untuk menghadapi beban yang berkaitan dengan unsur fisik tanpa merasa kelelahan. Jadi, jika memiliki kondisi tubuh yang prima, maka dapat melakukan aktivitas harian dengan bertenaga dan merasa ringan.

Selain itu, tujuan lain dalam pada latihan kebugaran jasmani adalah menghindari penyakit tertentu, salah satunya kolesterol. Dengan melakukan aktivitas fisik maka akan menekan angka kolesterol jahat.

Gerakan-gerakan dari latihan kebugaran jasmani juga mampu meningkatkan massa otot dan menyehatkan tulang. Sebab, kegiatan tersebut dapat memadatkan tulang sekaligus melatih kekuatan otot. Lalu, tujuan utama latihan kebugaran jasmani adalah meningkatkan apa.

Tujuan Utama Latihan Kebugaran Jasmani adalah

Jogging, Salah Satu Latihan Kecepatan pada Kebugaran Jasmani. (Foto: Unsplash/AndrewTanglao)

Setelah mengetahui tujuan dari latihan kebugaran jasmani, kali ini Info Sport akan membahas tentang jenis-jenis unsur kebugaran jasmani sebagai berikut.

Jenis-jenis unsur kebugaran jasmani terbagi menjadi 8, di antaranya adalah kekuatan, kecepatan, kelincahan, kelenturan, keseimbangan, daya tahan, daya otot dan daya ledak. Lalu, yang menjadi tujuan utama latihan kebugaran jasmani adalah:

1. Kekuatan

Kekuatan merupakan salah satu unsur utama dalam kebugaran jasmani. Biasanya, kekuatan dalam hal ini lebih mengandalkan fisik, khususnya kemampuan otot.

Untuk meningkatkan massa otot, ada beberapa jenis latihan yang cocok antara lain: push-up, sit-up dan back-up. Karena ketiga aktivitas tersebut menggantungkan kekuatan pada massa otot.

2. Kecepatan

Unsur kecepatan juga menjadi elemen penting pada latihan kebugaran jasmani. Karena hal ini dapat mengoptimalkan pengaturan tempo ketika melakukan aktivitas fisik.

Ada beberapa metode latihan yang dapat memaksimalkan kecepatan dalam kebugaran jasmani, dari mulai lari jarak pendek, jogging hingga sprint.

3. Kelincahan

Selanjutnya, salah satu unsur kebugaran jasmani adalah kelincahan. Kelincahan juga dikenal dengan istilah agility, di mana seseorang mampu menyesuaikan kondisi tubuh diri sendiri dengan keadaan.

Latihan untuk meningkatkan kelincahan biasanya dilakukan dengan berlari zig-zag atau naik turun tangga.

4. Kelenturan

Jika tubuh memiliki kelenturan tubuh yang baik, maka hal tersebut dapat meminimalisasi potensi cedera. Karena kelenturan dapat membuat kondisi tubuh menjadi lebih elastis.

Biasanya, latihan kebugaran jasmani untuk meningkatkan kelincahan adalah dengan melakukan senam atau senam lantai.

5. Daya Tahan

Ilustrasi Kebugaran Jasmani. (Foto: Pixabay/LograStudio)

Kebugaran jasmani tak bisa dilepaskan dari unsur daya tahan. Karena endurance merupakan salah satu hal yang menjadi tolak ukur seseorang untuk melaksanakan aktivitas fisik dengan menggunakan jangka waktu.

Latihan fisik untuk melatih daya tahan umumnya dilakukan dengan cara bersepeda, renang, dan berlari dengan jarak menengah hingga jarak jauh.

6. Daya Otot

Daya otot dalam kebugaran jasmani melibatkan antara kekuatan dan massa otot, sehingga latihan fisik akan sangat mempengaruhi kedua hal tersebut.

Front jump, side jump hingga vertical jump menjadi beberapa latihan untuk meningkatkan daya otot pada kebugaran jasmani.

7. Daya Ledak

Daya ledak juga dikenal dengan istilah power, umumnya daya ledak merupakan kombinasi antara kekuatan dan kecepatan dalam waktu yang bersamaan.

Cara untuk melatih daya ledak biasanya menggunakan angkat beban, lempar lembing hingga lempar cakram.

Tujuan utama latihan kebugaran jasmani adalah meningkatkan kondisi fisik tubuh agar dapat melaksanakan aktivitas sehari-hari, dengan 8 cara di atas. Selamat mencoba!

(FS)