Menikmati Keindahan Gili Rakit, Pulau Tak Berpenghuni di NTB

Salah satu sisi Gili Rakit. Foto: Info Dompu.

Info Dompu - Gili Rakit masuk sebagai kawasan hutan produksi di lingkungan kerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pulau yang terletak di Teluk Saleh ini memiliki luas 2.316 hektare, dengan beragam keindahan yang bisa dinikmati, baik keindahan hutan maupun bawah lautnya.

Pohon yang menjadi ikon di Gili Rakit. Foto: Info Dompu.

Di Hutan Gili Rakit terdapat beragam pohon, misalnya bidara (tumbuhan seperti bunga anggrek), berbagai jenis burung seperti burung bangau dan burung gagak, hewan ternak seperti kuda dan kerbau, juga terumbu karang yang indah di lautnya.

Jenis tanah di pulau ini berbatu, seperti halnya di Sabana Doroncanga, karena pulau ini terbilang dekat sekali dengan Gunung Tambora. Semburan bebatuan saat Gunung Tambora erupsi pada tahun 1815 juga sampai ke pulau ini.

Salah satu pesisir pantai Gili Rakit. Foto: Info Dompu.

Berbagai sisi pulau masing-masing memiliki karakter pesisir yang unik. Ada yang berbatu dan ada juga yang berpasir putih bersih. Tergantung arah kedatangan dari mana dan menuju ke mana.

Akses ke pulau tak berpenghuni ini dapat dilakukan dengan menaiki perahu nelayan dari Desa Labuan Jambu, Sumbawa, dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Di sekitar pulau ini, ada yang disebut sebagai kolamnya Teluk Saleh.

Bagi wisatawan dari luar Pulau Sumbawa, tentu saja perjalanan dapat dilakukan dengan menggunakan pesawat menuju ke Lombok, agar dapat dilanjutkan dengan perjalanan darat dari arah barat, dengan menaiki bus antar pulau atau motor sewaan. Perjalanan juga bisa dilakukan menggunakan pesawat menuju Bima, sehingga bisa melanjutkan perjalanan dari arah timur dengan menggunakan motor atau mobil.

Dari Bima, pasti akan melewati Kabupaten Dompu. Waktu perjalanan dari Dompu menuju Desa Labuan Jambu memerlukan waktu sekitar dua jam perjalanan, dari pusat Kota Dompu dengan menaiki motor atau mobil.

-

Intan Putriani