Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten Media Partner
Produsen Gula Pertama di NTB, PT SMS Berbagi Kepada Warga dan Daerah Dompu
17 Mei 2020 20:33 WIB
![Aktivitas PT SMS. Foto: Ardyan/Info Dompu](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1589721961/izqthz3zv7xcx3qwo4rf.jpg)
ADVERTISEMENT
Info Dompu - Wabah COVID-19 yang melanda dunia melumpuhkan hampir semua sektor perekonomian. Tidak sedikit karyawan yang dirumahkan demi menyelamatkan roda perusahaan dan mengindari paparan Virus Corona di antara mereka.
ADVERTISEMENT
PT Sukses Mantap Sejahtera (SMS) sebagai produsen gula pertama yang ada di Desa Doropeti, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, di Nusa Tenggara Barat (NTB) justru belum melakukan langkah tersebut. Diketahui sejumlah pekerja di PT SMS masih terus berproduksi 500-600 ton gula per hari.
Sejak berdirinya pabrik di tahun 2017, PT SMS telah berkomitmen untuk memberi manfaat bagi masyarakat setempat termasuk merekrut tenaga kerja muda Dompu khususnya yang ada di kecamatan Pekat. Perusahaan juga menunjukkan kepedulian dengan mengadakan berbagai kegiatan sosial bagi masyarakat Dompu.
Salah satu program sosial tahunan adalah “Samora Berbagi”. Pada bulan Ramadhan kali ini, 14-16 Mei 2020, PT SMS sebagai bagian dari Samora group kembali membagi-bagikan sekitar 50 karung kepada warga, pengurus masjid, pesantren dan TPQ di desa-desa yang ada di Kecamatan Pekat. Masyarakat penerima bantuan tersebut seperti di desa Doropeti, desa Soritatanga, dan Sorinomo.
ADVERTISEMENT
Untuk kali ini, kegiatan ini merujuk pada standar pelayanan pencegahan penyebaran virus COVID-19. Warga tidak lagi dikumpulkan di lapangan seperti biasa, tetapi warga dihimbau oleh Kades untuk mengambil bantuan gula secara bertahap, 5 sampai 6 orang dengan tetap menggunakan masker dan berjarak aman dengan warga lainnya.
Mirahfudin, Kepala Desa Soritatanga, menyambut baik kegiatan ini, berterima kasih banyak kepada perusahaan gula terbesar di Indonesia Timur tersebut.
"Sedikit atau banyaknya bantuan yang diberikan bukan menjadi ukuran bagi kami, tapi kegiatan ini selalu dinanti dan disambut gembira oleh warga kami,” ungkapnya (16/5).
Bantuan ini, lanjutnya, sangat berarti bagi warga yang membutuhkan. Momen bulan suci ramadhan yang sedikit berbeda tahun ini karena adanya Virus Corona tidak menghalangi perusahaan untuk tetap memberikan bantuan kepada kami.
ADVERTISEMENT
“Kami hargai itu. Semoga kerjasama kita tetap terjalin dengan harmonis di masa masa datang,” harap Kades yang baru dilantik beberapa bulan lalu ini.
Hal sama pun disampaikan, Sulastri, warga setempat yang juga penerima manfaat bantuan PT SMS ini. Menurutnya, sejak hadir, perusahaan ini terus memberi dan berbagi dengan warga sekitar.
“Jadi setiap bulan ramadan, kami selalu menanti program berbagi ini. Program gula gratis ini menjadi bukti dari PT SMS untuk lebih dekat dengan warga. Kami pun berharap semoga perusahaan ini bisa lebih maju. Kalau bisa, tahun depan, jangan hanya gula, tapi mungkin ditambah paket sembako lainnya,” ucapnya sembari tersenyum.
Sementara itu, Manajer External Relation PT SMS, Muhammad Haryanto, yang mewakili perusahaan mengatakan, Samora Berbagi sudah menjadi agenda tahunan perusahaannya.
ADVERTISEMENT
"Ini akan terus kami adakan. Yang bisa disaksikan saat ini adalah, bagaimana upaya dan kedekatan kami dalam memberikan yang terbaik untuk warga sekitar, antara perusahaan dengan warga sudah semakin akrab,” ujarnya (17/5).
Ke depan, kata Haryanto, pihaknya berjanji akan mengupayakan untuk memperbaiki program ini. “Masukan warga tadi akan menjadi perhatian sehingga warga benar-benar merasakan manfaat dari perusahaan. Terima kasih atas dukungannya. Semoga suasana indah ini bisa kita jaga bersama. Kepada Pak Kades, dan seluruh warga yang hadir di sini, sekali lagi terima kasih atas kebersamaan ini,” tandasnya.
Kata dia, kehadiran PT SMS, selain menambah pendapatan daerah dan secara nyata telah memberi efek domino bagi kemajuan warga sekaitar dan menciptkan lapangan kerja baru di Kabupaten Dompu bahkan NTB umumnya.
ADVERTISEMENT
“Saat ini ada 500 an orang lebih karyawan lokal yang bekerja di pabrik dan kebun perusahaan ini," ujarnya.
Seiring meluasnya lahan kemitraan dengan petani setempat, lanjutnya, PT SMS juga mampu membantu menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat NTB.
"Selama masa tanam tahun 2016, perusahaan ini sudah melibatkan warga lokal sebagai tenaga tanam, perawatan, dan penjaga kebun. Setiap musim panen, direkrut 1.500 orang tenaga penebang dari seluruh wilayah NTB," bebernya.
Di samping itu, PT SMS juga berkontribusi di bidang sosial dan keagamaan, dengan memberikan santunan kepada fakir miskin dan anak yatim piatu yang dirangkaikan dengan peringatan Nuzulul Qur’an. Kegiatan sosial keagamaan ini diisi dengan Lomba Anak Tahfidz Qur’an dan Adzan yang diikuti oleh 8 TPQ di Kecamatan Pekat.
ADVERTISEMENT
PT SMS diketahui juga turut memberikan Beasiswa Program Diploma 1 jurusan Penjaminan Mutu Industri Pangan bagi siswa lulusan SMU se-Kecamatan Pekat. Saat ini sebanyak 13 peserta yang dinyatakan berhak mengenyam pendidikan di Politeknik AKA Bogor.
“Program ini merupakan kerjasama Samora group dengan Politeknik AKA Bogor yang berada di bawah naungan Kementerian peridustrian (Kemenperin),” paparnya.
Peserta beasiswa ini setelah lulus diharapkan mampu melaksanakan penjaminan mutu industri pangan, khususnya industri pengolahan Industri Gula, mampu melaksanakan analisis kimia metode konvensional sesuai prosedur, mampu melaksanakan analisis mikrobiologi sederhana dan fisika non instrumental yang berhubungan dengan kualitas sesuai prosedur, mampu berkontribusi dalam manajemen keamanan dan kehalalan pangan sesuai prosedur, mampu berkontribusi dalam teknologi pengolahan pangan sesuai produk unggulan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, PT SMS juga menjalin kerjasama dengan Instiper Jogjakarta sejak tahun 2018 yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi budidaya tanaman tebu.
-
Ardyan