Konten Media Partner

Antisipasi Jerat Rentenir, Pj Bupati Kobar Launching Program MAS BASIR

21 Oktober 2023 11:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Puluhan Pelapak UMKM Kobar mengikuti launching produk MAS BASIR yang dilaksanakan Perusda BPR Marunting Sejahtera di aula Bapeddalitbang, Sabtu (21/10/2023). Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
zoom-in-whitePerbesar
Puluhan Pelapak UMKM Kobar mengikuti launching produk MAS BASIR yang dilaksanakan Perusda BPR Marunting Sejahtera di aula Bapeddalitbang, Sabtu (21/10/2023). Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, PANGKALAN BUN - Sebagai upaya memudahkan pelaku UMKM untuk mendapat akses permodalan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Perusda Bank Marunting Sejahtera melaunching program Marunting Sejahtera Bebas dari Rentenir (MAS BASIR).
ADVERTISEMENT
Acara launching dilaksanakan di aula Bappedalitbang, Sabtu (21/10/2023), oleh Pj Bupati Kobar H Budi Santosa disaksikan Plh Sekda Juni Gultom, Direktur BPR Marunting Sejahtera Amoni Hulu, OJK Kalteng, Dewan Pengawas BPR, HIPMI dan puluhan pelaku UMKM.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kobar mengatakan pengembangan UMKM menjadi prioritas pembangunan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Pihak swasta dan UMKM sangat dibutuhkan untuk menggerakkan roda perekonomian.
"Pelaku UMKM yang bergerak di sektor jasa dan perdagangan memerlukan dukungan pemahaman literasi keuangan dari pemerintah dan juga memerlukan permodalan dari perbankan," kata Budi Santosa.
Dikatakan Pj Bupati, sebagai perusahaan umum milik daerah (Perusda), BPR Marunting Sejahtera diharapkan mampu bersaing dengan lembaga keuangan lainnya, terlebih bank milik Pemkab Kobar ini sudah berusia lebih 14 tahun.
ADVERTISEMENT
Pj Bupati Kobar H Budi Santosa melaunching produk MAS BASIR dalam upaya membantu para pelaku UMKM untuk mendapatkan akses permodalan dari perbankan. Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN
"Indikator perkembangan BPR Marunting Sejahtera 5 tahun terakhir terus mengalami perbaikan dan peningkatan. Perkembangan perusahaan sesuai dengan tujuan pendirian BUMD telah memberikan manfaat untuk perekonomian daerah"
"Kami berharap dengan adanya produk ini para UMKM dapat memperoleh akses keuangan yang lebih mudah, dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing usaha mereka," terang H Budi Santosa.
Di tempat yang sama, Direktur BPR Marunting Sejahtera Amoni Hulu menyampaikan bahwa produk MAS Basir ini diinisiasi oleh Pj Bupati Kobar bersama OJK Kalteng, dalam rangka mengembangkan sektor UMKM di Kobar.
Para pelaku UMKM diberikan kemudahan akses permodalan melalui pinjaman tanpa agunan, maksimal hingga Rp 5 juta. Selain itu, BPR Marunting Sejahtera hanya mengenakan bunga yang terbilang ringan yakni Rp 7.500 per setiap Rp 1 juta.
ADVERTISEMENT
"Tujuan kami meringankan bapak ibu (UMKM), bunganya ringan. Satu jutanya per bulan hanya Rp 7.500, sekaligus menghindarkan bapak ibu dari pinjaman non formal yang kerap menggunakan premanisme dan cara yang tidak beradab saat penagihan," tukas dia.
Selain pinjaman berbunga rendah, BPR Marunting Sejahtera juga menyediakan layanan menabung khusus bagi para pelapak UMKM.