Evakuasi KM Satya Kencana III Masih Menunggu Kedatangan KNKT

Kepala KSOP Kelas IV Kumai Hary Suryanto saat diwawnacarai awak media terkait musibah KM Satya Kencana III tenggelam di Pelabuhan Panglima Utar Kumai. Foto: Lukman Hakim/InfoPBUN

InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Kepala KSOP Kelas IV Kumai Hary Suryanto belum bisa memastikan kapan proses evakuasi dilakukan menyusul tenggelamnya Kapal Satya Kencana III di Pelabuhan Kumai, Kotawaringin Barat.

KSOP saat ini masih menunggu instruksi dari Kementerian Perhubungan pusat. Direncanakan pihak Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga akan tiba untuk melakukan investigasi.

"Untuk evakuasi kami masih menunggu instruksi dari kantor pusat kami dulu. Kami sudah melapor. Mungkin KNKT akan datang. Kita lihat nanti situasinya," ucap Hary Suryanto, Rabu (19/10).

Akibat musibah ini, Pelabuhan Panglima Utar kini hanya bisa menampung satu kapal penumpang. Sebab, KM Satya Kencana III yang karam berada di sisi utara, tak jauh dari pelabuhan.

"Jadi bergantian kapal yang bersandar di sisi selatan. Tidak mempengaruhi kedatangan kapal," terang Hary Suryanto.

Selain pihak KNKT, dijadwalkan hari ini pihak pemilik kapal yaitu PT Dharma Lautan Utama (DLU) juga akan tiba di lokasi kejadian.

Sebelumnya, Kapal penumpang KM Satya Kencana III tenggelam di Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kalimantan Tengah, Rabu dini hari tadi (19/10), sekitar pukul 02.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun sebanyak 11 kendaraan ikut tenggelam bersama kapal penyeberangan antar pulau ini.