Mabuk dan Marah-marah di Bank, Pria di Kotim Digebuk Warga

Ilustrasi.

SAMPIT-Mabuk dan marah-marah di Bank Mandiri, seorang pria berinisial P (50) di Kotim membuat geram sejumlah nasabah dan warga sekitar, Selasa (13/7).

Tak hanya geram, para nasabah yang merasa terganggu akhirnya mengamankan dan memukuli pria mabuk itu. Setelah itu, baru diserahkan ke polisi setempat.

"Pria ini mabuk di kantor Bank Mandiri, karena membuat onar, warga yang geram menangkapnya," ujar Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Kapolsek Ketapang AKP Samsul Bahri.

Pria ini diketahui mabuk lonang atau arak. Dia datang ke Bank Mandiri dengan maksud untuk membuka rekening, namun alih-alih antre, pria itu malah mengamuk dangan membawa pisau kecil.

Melihat hal ini sejumlah warga langsung geram dan menangkapnya. Bahkan pria itu juga menjadi bulan-bulanan masyarakat sekitar.

"Pria itu merupakan warga Pegatan, dia ke Sampit baru menjual prahu kelotok ces. Uang itulah digunakan untuk beli miras dan juga sempat konsumsi sabu pada malam hari. Namun karena dibawah pengaruh itulah yang membuatnya mengamuk," terangnya.

Saat ini pria tersebut terpaksa diamankan di Polsek Ketapang guna diberikan bimbingan agar tidak mengulangi hal tersebut kembali.