Mangsa Ternak Warga, Dua Ular Piton Diamankan Damkar Kobar

Konten Media Partner
2 April 2019 20:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Tim Animal Rescue Damkar Kobar Juga Mengevakuasi Ular Kobra Dari Rumah Warga

Tim Animal Rescue Damkar Kobar saat evakuasi (Foto: Joko Hardyono)
zoom-in-whitePerbesar
Tim Animal Rescue Damkar Kobar saat evakuasi (Foto: Joko Hardyono)
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Tim Animal Rescue Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) telah mengevakuasi dua ekor ular piton dan seekor ular kobra dari rumah warga Kota Pangkalan Bun, Selasa (2/4).
ADVERTISEMENT
Evakuasi pertama di kandang ayam milik Palin Purba di jalan Jendral Sudirman, Perum Bamban Permai, RT.15, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Selasa (2/4) sekitar pukul 07.30 WIB.
Kasatpol PP dan Damkar Kobar Majerum Purni melalui Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Korban, Agus Suhartono menuturkan, ular sepanjang 4 meter dengan bobot 12 kilogram tersebut di temukan warga di dalam kandang ayam. Ular tersebut dalam keadaan lemas, karena telah memangsa seekor ayam milik Palin Purba.
"Saat dilakukan evakuasi ular piton meronta, dengan alat seadanya ular berhasil kami evakuasi dari kandang ayam warga," ujar Agus kepada InfoPBUN.
Kemudian, lanjut Agus, pihaknya juga mengamankan seekor ular kobra di kediaman Ma'rup, jalan Maid Badir, RT.10, BTN Arjuna, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Selasa (2/4) sekitar pukul 10.30 WIB dengan panjang sekitar 1 meter.
ADVERTISEMENT
"Evakuasi ular kobra berhasil diamankan dari rumah warga, walau saat evakuasi menyulitkan petugas karena ular kobra bersembunyi di lemari dapur warga," tandasnya.
Selanjutnya, pada hari yang sama sekitar pukul 16.15 WIB pihaknya kembali mengamankan ular piton sepanjang 3,5 meter yang telah memangsa seekor bebek ternak warga di jalan Merak, RT.08, Kelurahan Sidorejo. "Dari awal tahun 2019, bulan Januari hingga Selasa (2/4) sudah ada 17 kejadian evakuasi ular dari pemukiman warga," bebernya.
Agus mengimbau kepada masyarakat Kobar untuk selalu waspada dalam beraktifitas, apabila terjadi gangguan satwa liar segera hubungi pihaknya atau SKW II BKSDA Kalteng. "Rencananya semua ular hasil rescue Tim Animal Rescue Damkar Kobar akan diserahkan ke BKSDA," pungkasnya. (Joko Hardyono)
ADVERTISEMENT