Konten Media Partner

Mengintip Potensi Wisata Alam di Kecamatan Arut Utara

19 Agustus 2022 13:33 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung saat menikmati wisata alam yang ada di Kecamatan Arut Utara. Foto: Sambi Paradise/InfoPBUN
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung saat menikmati wisata alam yang ada di Kecamatan Arut Utara. Foto: Sambi Paradise/InfoPBUN
ADVERTISEMENT
InfoPBUN, KOTAWARINGIN BARAT - Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) merupakan salah satu daerah di Kalimantan Tengah memiliki objek wisata yang terbilang lengkap, mulai dari wisata alam, sejarah, budaya hingga wisata religi. Destinasi wisata itu pun tersebar hampir di semua kecamatan, tak terkecuali di Kecamatan Arut Utara (Aruta).
ADVERTISEMENT
Kecamatan ini sebagian besar wilayahnya berada di bagian hulu Sungai Arut dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Lamandau-Seruyan. Memiliki ketinggian wilayah berkisar antara 25-100 mdpl, cukup mudah untuk menemukan sungai berarus deras nan eksotis di wilayah Aruta.
Sungai dengan aliran air yang deras ini biasa juga disebut oleh masyarakat lokal dengan sebutan riam. Sekilas bentuknya mirip air terjun tetapi dengan ketinggian rendah. Namun tetap saja riam ini mengeluarkan suara khas gemuruh air yang dapat didengar dari kejauhan.
Kepala Dinas Pariwisata Kobar Wahyudi mengatakan pemerintah daerah terus mendorong agar destinasi wisata yang dikelola desa itu dapat berkembang dan banyak dikunjungi wisatawan.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan cara menggencarkan promosi dan mengikutsertakan destinasi wisata untuk meraih penghargaan bergengsi agar semakin dikenal publik.
ADVERTISEMENT
"Kami mendorong terbangunnya desa wisata supaya terus berkembang melalui promosi dan mengikutsertakan destinasi wisata dalam API Awards tahun 2022 ini," ucap Wahyudi.
Dari sekian banyak riam dan air terjun yang tersebar di wilayah Kecamatan Aruta, terdapat 3 destinasi wisata yang patut dan cocok untuk kamu kunjungi. Berikut ulasan InfoPBUN.
1. Riam Uak
Warga Panahan nampak tengah mencari ikan dengan menggunakan jaring. Foto: Jadesta Kemenparekraf RI/InfoPBUN
Berbicara destinasi wisata di Kecamatan Arut Utara bak 'menggunjingkan' surga yang tersembunyi. Pasalnya, masih sedikit wisatawan yang pernah berkunjung ke sana, salah satunya yaitu Riam Uak.
Riam Uak ini berada di Desa Panahan. Untuk menuju ke lokasi dibutuhkan waktu kurang lebih 3 jam perjalanan dari kota Pangkalan Bun dengan rincian 2,5 jam perjalanan darat dan setengah jam perjalanan menggunakan perahu kecil alias getek.
ADVERTISEMENT
Derasnya air sungai di sela bebatuan ditambah semilir angin membuat pengunjung merasakan sensasi sejuk saat menginjakkan kaki di tempat ini. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa menikmati suasana hutan hujan tropis di sekitar riam.
Kini, Riam Uak diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kobar masuk dalam nominasi penghargaan Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards tahun 2022 dengan kategori surga yang tersembunyi. Untuk proses voting masih berlangsung.
2. Riam Sebarai Indah
Derasnya air di Riam Sebarai Indah Desa Riam ini cukup potensi dikembangkan sebagai salah satu pilihan destinasi wisata. Foto: Jadesta Kemenparekraf RI/InfoPBUN
Destinasi wisata ini berada di Desa Riam. Untuk menuju ke Riam Sebarai Indah bisa diakses melewati jalur darat dengan durasi perjalanan kurang lebih 2,5 jam perjalanan dari pusat ibukota Pangkalan Bun.
Selain menikmati panorama alam yang ada di sekitar riam, pengunjung di tempat ini juga bisa melakukan aktivitas susur sungai, mandi atau memancing. Disarankan pengunjung menggunakan life jaket ketika beraktivitas di dekat sungai karena aliran airnya cukup deras.
ADVERTISEMENT
Untuk menunjang destinasi tersebut, Pemkab Kobar terus mendorong percepatan peningkatan infrastruktur sehingga memudahkan pelancong bertandang ke tempat wisata ini.
3. Air Terjun Tabalas
Air terjun ini berada di Desa Sambi. Untuk menuju ke lokasi pengunjung harus melakukan trekking terlebih dahulu. Foto: Sambi Paradise/InfoPBUN
Air terjun ini berada di Desa Sambi Kecamatan Arut Utara. Disebut-sebut air terjun ini memiliki 3 tingkatan. Dikutip dari chanel Youtube Sultan Muh Haris, letak destinasi wisata ini berada di dalam hutan desa.
Untuk menuju ke lokasi air terjun hanya bisa diakses dengan jalan kaki. Pertama-pertama pengunjung harus melewati jalan setapak kemudian dilanjutkan dengan menyusuri hulu anak sungai berarus deras.
Namun perjuangan itu tidak akan sia-sia karena di bagian hulu tersebut terdapat air terjun setinggi lebih dari 10 meter. Lantaran masih dikelilingi hutan, warna air terjun ini terbilang jernih.
ADVERTISEMENT