Paroki Katedral Palangka Raya Bentuk Tim Siaga Pendemi COVID-19

Pastor Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya RD Patrisius Alu Tampu saat menyerahkan bantuan di Posko siaga bencana COVID-19, Rabu (13/4).

PALANGKA RAYA- Sejak awal COVID-19 mewabah di Indonesia, Gereja Katolik di ditanah air tidak terkecuali Keuskupan Palangka Raya telah mengambil bagian dalam upaya pencegahan dan juga penanggulangan. Meniadakan perayaan ekaristi yang mengumpulkan banyak orang hingga perayaan paskah yang dilakukan secara online merupakan dukungan paling nyata dalam mencegah penularan virus mematikan ini. Umat Katolik dihimbau untuk tetap berada di rumah sebagaimana diminta pihak pemerintah.

Selain kepatuhan pada himbauan pemerintah, Corona virus yang sudah dan sedang berdampak pada kehidupan ekonomi masyarakat, pihak gereja paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya bekerja sama dengan lembaga sosial Keuskupan Palangka Raya membentuk tim siaga Pendemi COVID-19.

"Keberpihakan kepada korban bencana atau masyarakat yang terdampak bencana merupakan panggilan karitatif Gereja. Maka dari itu hari ini kami dari Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya bekerja sama dengan Caritas Keuskupan membentuk tim siaga bencana COVID-19. Hal ini dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat Kalteng umumnya dan Palangka Raya khususnya yang terdampak secara ekonomi dari virus mematikan ini," ujar Pastor Paroki Katedral Palangka Raya, Romo Patriasius Alu Tampu dalam surat keputusan pembetukan tim siaga bencana COVID-19 yang diterima awak media, Senin (13/4).

Meskipun tim siaga bencana baru dibentuk, Pastor Patris menuturkan pihak Gereja Katedral beberapa waktu lalu sudah menyerahkan bantuan kepada tim medis RSUD dokter Doris Sylvanus Palangka Raya dan RS Betang Pambelum Palangka Raya.

"Kemarin kami bekerja sama dengan Caritas Keuskupan dan Paroki YGB Palangka Raya juga sudah memberikan bantuan sedikit kepada tenaga medis di dua RS di Kota Palangka Raya. Hari ini kita mulai dengan aksi sosial kepada warga yang terdampak Corona baik berupa sembako dan bantuan lainnya," ujar Patris.

"Sore tadi sudah ada 115 paket sembako yang kita serahkan dan semoga kedepannya semakin banyak lagi yang bisa kita bantu," tambahnya.

Bantuan yang disalurkan oleh tim siaga COVID-19 paroki Katedral menurut Patris merupakan buah dari pemberian para donatur, umat yang berkelebihan dan umat yang mau memberi dari kekurangan.

"Itu semua kita kumpulkan dan nantinya disalurkan kepada mereka yang membutuhkan dan terdampak Corona virus. Semoga dalam situasi sulit seperti ini dan dalam nuansa paskah 2020 ada banyak tangan yang mau mengulur untuk mereka yang berkesusahan," ujarnya.

Selain aksi sosial, Patris juga sangat mengharapkan agar semua umat Katolik gereja Katedral Palangka Raya untuk senantiasa selalu berdoa bagi kesehatan para petugas medis, kesembuhan bagi para pasien COVID-19 dan kekuatan bagi masyarakat Palangka Raya agar dijauhkan dari COVID-19.