Tips Mengatasi Kelelahan Mudik Via Darat

Konten Media Partner
30 Mei 2019 22:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tips Mengatasi Kelelahan Mudik Via Darat
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
InfoPBUN - Padatnya kondisi jalur mudik tentunya berimbas pada kesehatan para pemudik. Kelelahan bahkan jatuh sakit seakan menjadi ancaman jika disepelekan. Nah, berikut ini beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kelelahan saat perjalanan mudik melalui jalur darat!
ADVERTISEMENT
1. Andalkan Rest Area untuk Peregangan
Duduk dalam waktu lama dapat membuat otot sekitar leher, bahu, dan paha menjadi tegang, sehingga tubuh jadi mudah lelah dan capek. Salah satu tips mengatasinya adalah dengan cara melakukan peregangan agar badan kamu menjadi segar kembali. Kamu bisa berhenti sejenak di rest area terdekat di jalur mudik yang kamu lalui.
2. Bawa Cemilan dan Bekal Perjalanan Sendiri
Perjalanan darat yang cukup jauh tentunya akan menguras banyak tenang. Untuk itu disarankan untuk membawa bekal makanan dan minuman yang cukup. Nggak harus membawa makanan berat kok, cukup dengan membawa cemilan seperti roti dan aneka snack.
3. Bawa Obat-obatan dan Air Minum
Selain bawa bekal sendiri, obat-obatan juga jangan sampai terlupa. Sehingga jika sewaktu perjalanan kamu jatuh sakit, hal tersebut bisa langsung teratasi. Utamakan juga persediaan air putih yang cukup untuk mengatasi kemungkinan dehidrasi selama perjalanan mudik. 
ADVERTISEMENT
4. Menginap di Hotel untuk Transit
Jika menempuh perjalanan yang cukup panjang, tak ada salahnya di mudik lebaran ini, kamu memilih untuk transit di penginapan atau hotel terdekat dari jalur mudik yang kamu lewati. Hotel untuk transit biasanya menyuguhkan suasana tenang dan nyaman yang membuat pikiran dan badan menjadi segar kembali untuk melanjutkan perjalanan keesokan harinya.
Kenyamanan dan keselamatan adalah prioritas, karena itulah kesehatan tubuhmu wajib diperhatikan. Pastikan semua hal dalam kondisi prima, dan segala skenario terburuk juga sudah dipikirkan agar agenda mudik jalur darat berjalan lancar. (Fiyya)