Konten Media Partner

Viral Video Perkelahian Sejumlah Remaja di Water Front City Muara Teweh Kalteng

8 Januari 2022 18:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tangkapan layar para remaja yang terlibat perkelahian di Water Front City Muara Teweh.
zoom-in-whitePerbesar
Tangkapan layar para remaja yang terlibat perkelahian di Water Front City Muara Teweh.
ADVERTISEMENT
MUARA TEWEH-Perkelahian antara sejumlah remaja terjadi di sekitar Water Front City Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah. Aksi tak terpuji para remaja itu divideokan oleh salah seorang warga setempat lalu viral di media sosial, Jumat (7/1).
ADVERTISEMENT
Dalam video berdurasi 2 menit tersebut tampak terlihat sekelompok remaja saling serang. Aksi mereka sempat membuat lalu lintas kendaraan macet dan bahkan sejumlah pengguna jalan tampak menyaksikan perkelahian tersebut.
Tak hanya itu, tampak salah satu pria tak berbaju dipukul lalu didorong hingga ke dinding tembok Water Front City. Setelah itu datang beberapa temannya menyerang. Selain itu terdengar juga mereka berteriak mabuk dan musuh.
Berkaitan dengan viralnya video itu, salah satu warga di sekitar lokasi kejadian menuturkan tawuran itu terjadi pada Kamis (6/1) sekitar pukul 23.00 WIB.
"Itu perkelahian yang ada divideo itu kejadiannya kamis malam," ujar Udin, Sabtu (8/1).
"Tadi malam juga terjadi lagi," tambahnya.
Berkaitan dengan kronologis kejadian, pria yang berprofesi sebagai pedagang di sekitar lokasi kejadian itu menuturkan belum terlalu mengetahui.
ADVERTISEMENT
"Palingan itu kenakalan remaja, bisa juga karena mabuk, atau masalah lainnya. Karena sering terjadi, kami yang di sini sudah merasa resah," terangnya.
Senada dengan Udin, salah satu penjual sate di lokasi setempat mengatakan para remaja yang berkelahi tesebut diduga mabuk dan sudah memiliki persoalan atau ada dendam sebelumnya.
"Kulihat awalnya ada salah satu pria tidak pakai baju dipukul oleh beberapa orang, tiba-tiba datang lagi teman-teman lainnya membela. Lalu mereka saling berkelahi. Saya hanya lihat saja," ujar pria yang kerap disapa amang Sate.
Pria yang sudah lama berjualan sate di Water Front City itu menuturkan bahwa
para remaja yang terlibat perkelahian itu diduga berasal sekitar Muara Teweh.
“Kalau yang di video itu informasinya dari daerah dermaga, Jingah dan Jambu," tuturnya.
ADVERTISEMENT
"Untuk alasan mereka sampai berkelahi itu kurang tahu. Saya hanya dengar mereka teriak mabuk dan bermusuhan," terangnya lagi.
Ia kembali mengisahkan bahwa perkelahian di lokasi mereka berjualan kerap terjadi. Bahkan beberapa waktu lalu ada yang membawa senjata tajam.
“Kami meminta kepada aparat kepolisian agar segera menindak tegas remaja yang sering tawuran disini, bikin resah aja, yang kami khawatirkan ada pertumpahan darah baru polisi datang,” harap dia.
Sementara itu, pihak kepolisian Polsek Teweh Tengah melalui Kapolsek AKP Reni Arafah saat dikonfirmasi belum memberikan keterangan resmi. Pertanyaan awak media melalui WA hanya dibaca.