Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
23 Quotes Tulisan Arab dan Artinya yang Menggugah
25 November 2024 23:38 WIB
·
waktu baca 8 menitTulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Quotes tulisan Arab dan artinya dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi serta pegangan hidup. Quotes tersebut umumnya mengandung banyak makna dan bisa dijadikan untuk pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Quotes tulisan Arab biasanya mencerminkan sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh umat Islam dalam menjalani hidup. Oleh sebab itu, tidak heran apabila banyak umat Islam yang sering mencari quotes tersebut.
Quotes Tulisan Arab dan Artinya
Quotes tulisan Arab dan artinya membahas banyak hal. Mulai dari sikap serta perilaku dalam kehidupan, cinta, ilmu, dan ibadah.
Berdasarkan buku yang berjudul Mutiara Kearifan (Bahasa Arab), Ahmad Izzan halaman 5, quote merupakan sebuah kutipan yang bisa disampaikan oleh seseorang untuk menjadi penyemangat bagi orang lain. Adapun beberapa quotes bahasa Arab lengkap dengan artinya dari ulama dan tokoh Islam, adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Mengenal Sejarah Bahasa Arab
Inilah sejarah bahasa Arab berdasarkan buku yang berjudul Sejarah Terlengkap Nabi Muhammad SAW, Abdurrahman bin Abdul Karim, halaman 60.
Bahasa Arab memang merupakan bahasa yang istimewa. Saking istimewanya bahkan Allah Swt pun mengakuinya.
Padahal, sebagaimana diketahui, Al-Quran tidak hanya diperuntukkan bagi bangsa Arab saja, namun untuk seluruh umat manusia sepanjang zaman. Allah mengetahui kalau manusia mempunyai ribuan jenis bahasa yang berbeda-beda.
Namun Allah Swt memutuskan bahwa hanya ada satu bahasa yang digunakan untuk memberikan petunjuk kepada milyaran orang (hamba-Nya) dan bahasa itu adalah bahasa Arab.
Darimana asal usul Bahasa Arab? Harus diakui bahwa bahasa Arab merupakan salah satu bahasa tertua di dunia. Ada berbagai teori tentang sejarah kemunculannya.
ADVERTISEMENT
Teori pertama, Nabi Adam a.s. adalah orang pertama yang bisa berbahasa Arab. Analisis yang digunakan adalah Nabi Adam a.s.
Nabi Adam adalah penghuni surga (sebelum turun ke bumi). Dan dalam beberapa cerita dikatakan bahwa bahasa penghuni surga adalah bahasa Arab.
Oleh karena itu, bahasa yang digunakan Nabi Adam a.s. sudah ditentukan secara otomatis. Dia orang Arab dan tentunya keturunannya juga bisa berbahasa Arab.
Karena jumlah keturunan Nabi Adam a.s. banyak dan menyebar ke berbagai penjuru, maka jumlah penggunaan bahasa Arab semakin bertambah. Kemudian bahasa Arab yang digunakan saat itu berkembang menjadi jutaan bahasa yang berbeda.
Namun sayangnya, teori pertama ini tidak begitu populer di kalangan ahli bahasa modern, khususnya orientalis, karena diyakini tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa itu adalah Nabi Adam.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, orientalis Schlaser menjelaskan bahwa bahasa Arab termasuk dalam rumpun bahasa Semit. Teori ini diambil dari tabel pembagian bangsa-bangsa di dunia yang terdapat dalam Perjanjian Lama.
Tabel ini menunjukkan bahwa setelah banjir Nabi Nuh, seluruh bangsa di dunia merupakan keturunan dari ketiga putra Nabi Nuh As: Syam, Ham, dan Jafis.
Nama Semit diambil dari nama Syam, putra sulung Nabi Nuh. Namun teori ini juga mempunyai kelemahan. Tabel pembagian anak-anak Nuh seperti yang dijelaskan dalam Perjanjian Lama tidak ada hubungannya dengan bahasa, membagi negara semata-mata karena pertimbangan politik dan geografis.
Lalu, teori manakah yang lebih banyak disepakati oleh para sejarawan mengenai asal usul bahasa Arab?
Bahasa Arab adalah bahasa yang sangat kaya ragam. Bahkan, jika dirunut ke belakang, bahasa Arab memiliki hubungan dan percampuran dengan bahasa-bahasa kuno non-Arab. Tetapi, hampir semua sejarawan sepakat bahwa bahasa Arab yang ada saat ini, pertama kali diucapkan oleh Ya'rub ibnu Faligh ibnu Qahthan.
ADVERTISEMENT
Adapun bahasa nenek moyang Ya'rub ibnu Faligh ibnu Qahthan yakni dari 'Abir hingga Sam ibnu Nuh a.s. adalah bahasa Siryani yang mana bahasa ini juga memiliki sejarah dan perkembangan sendiri. Inilah teori yang banyak disepakati oleh sejarawan mengenai sejarah munculnya bahasa Arab.
Berabad-abad lamanya sebelum Ismail lahir, sebelum ada kota Makkah, bahasa Arab sudah berkembang di Yaman, jika dilihat di peta, Yaman adalah Jazirah Arab bagian selatan. Namun, bahasa Arab memiliki perkembangan.
Dahulu, di awal-awal kemunculannya, bahasa Arab masih belum sempurna. Bahasa Arab mulai sempurna justru setelah terjadi percampuran dengan bangsa yang berbahasa Ibrani, yakni Ismail ibnu Ibrahim a.s.
Setelah masa Ismail a.s., bahasa Arab terus mengalami perkembangan. Di sisi lain, perbedaan dalam pengucapan dan tata bahasa terus bertambah. Pengucapan orang-orang Arab bagian selatan berbeda halnya dengan orang-orang Arab bagian barat.
ADVERTISEMENT
Perbedaan bahasa bahkan jauh dari bahasa standar Al-Quran. Ketika itu, memang belum ada kesepakatan bersama antara tokoh-tokoh bahasa Arab untuk menciptakan satu kaidah standar bagi bahasa Arab. Bahasa Arab justru menjadi lebih sempurna dan tidak banyak mengalami perubahan setelah Al-Quran turun.
Bisa dikatakan, Al-Quran adalah kitab suci yang menggugah dan menyinergikan bangsa Arab untuk membuat satu kaidah utuh tentang bahasa Arab. Sebelum Al-Quran turun, sebelum lahir ilmu nahwu, bahasa Arab berkembang sendiri-sendiri di setiap wilayah.
Hingga, menurut Thabari, saking banyaknya ragam, susah menghitung dialek bahasa Arab. Bahkan, setelah bahasa Arab mapan pun masih terjadi perbedaan, namun tidak lepas dari 7 bentuk, yakni sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Demikianlah quotes tulisan Arab dan artinya yang menggugah. Quotes tulisan Arab tersebut dapat dibagikan ke media sosial. (Adm)