Konten dari Pengguna

5 Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang Ajarkan Nasionalisme

Inspirasi Kata
Menyajikan artikel berisi kata-kata, kutipan, dan kalimat yang menginspirasi pembaca.
13 Agustus 2023 15:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus, sumber: unsplash/Pickawood
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus, sumber: unsplash/Pickawood
ADVERTISEMENT
Ada banyak puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang bisa digunakan untuk memperingati momen peringatan tersebut. Puisi bertema kemerdekaan ditulis oleh para penyair lintas generasi yang tentunya penuh dengan pesan moral.
ADVERTISEMENT
Biasanya, bulan Agustus identik dengan lomba membaca puisi. Jika tidak memiliki inspirasi, maka tidak perlu bingung karena puisi dari para penyair bisa digunakan untuk mengikuti lomba.

Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus

Ilustrasi Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus, sumber: unsplash/SarahNoltner
Mengutip buku Suka Cita Mengabdi di Perbatasan, Yuni R. Intarti (2021: 175), lomba 17 Agustus mendukung penanamapan nilai-nilai kebangsaan melalui berbagai lomba, termasuk lomba membaca puisi. Berikut adalah puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang mengajarkan semangat nasionalisme.

1. Indonesia dalam Lindungan Tuhan Karya Yogi Ernama

17 Agustus 1945 adalah hari kemerdekaan Indonesia Para orang tuaku yang terdahulu mereka bangga Mereka bersyukur Mereka bersujud dan memanjat doa kepada Tuhan yang Maha Esa Subhanallah Allahu Akbar Kebiadaban penjajah kini telah musnah Penjajahan di atas dunia telah sirna Kemerdekaan Indonesiaku kini telah dimulai Puji syukur kehadirat-Mu ya Allah ya Rabb Indonesia dilindungi oleh Tuhan yang Maha Kuasa Mudah-mudahan para penjajah dapat bertobat dan kembali ke jalan Tuhan Wahai Allah engkaulah pemilik nyawaku
ADVERTISEMENT

2. Indonesiaku Karya Gufron Nawawi

Indonesiaku Hari ini ulang tahunmu Aku sangat bersuka cita Aku sangat gembira Aku tak peduli tentang keadaanmu saat ini Aku tak peduli tentang kesedihanmu hari ini Aku tak peduli tentang korupsi para pejabat, narkotika, dan sebagainya Aku tak peduli tentang apapun yang terjadi padamu Bukan karena aku tak sayang Tapi aku hanya ingin merayakan hari ini bersamamu Hari yang sakral 17 Agustus 1945 Kau merdeka!

3. Merdeka Karya Rima Putri Utami

Mentari merekah bersinar kembali Menyambut nuansa pagi berseri Ayun langkah menuju janji Janji bukti kekuatan negeri Nan lepas dari segala macam misteri Kuatkan hati kokohkan ragawi Lonceng kekuatan telah abadi Gelap itu kini bersinar lagi Menyongsong binar-binar hati Engkau bebas kuat menuju jaya Negeri tercinta Indonesia merdeka Di atas tangan pemuda bangsa Yang tegak kokoh berwibawa lagi perkasa
ADVERTISEMENT

4. Merdekalah Indonesiaku Karya Meriyatul Habibah

Hari ini semua bersuka cita Lomba ada di mana-mana Panjat pinang Lari karung Kelereng sendok Makan kerupuk Semua bergembira Terlepas dari itu, Ada sebuah pengorbanan Meninggalkan istri Meninggalkan anak Meninggalkan keluarga Meninggalkan sanak saudara Meninggalkan harta dan tahta Mereka berjuang demi engkau, Indonesiaku Karena mereka, kita merdeka Mereka yang kita sebut sebagai pahlawan Nikmati harimu Indonesiaku Kau terbebas dari penjajah Selamat menua dengan damai Kau negeri terindahku, Indonesia

5. Bela Negara Karya Dilla Hardina Agustiani

Kobar semangat terus membara Menyulut asa tuk bela negara Berkorban jiwa serta raga Usir penjajah dari tanah air kita Ratusan nyawa pahlawan telah melayang Mereka dengan gagah berani berperang Menebas ketidakadilan walau penuh rintang Agar tak ada lagi rakyat yang terkekang 17 Agustus kita telah merdeka Perjuangan para pahlawan tak sia-sia Terluka parah bahkan hilang nyawa pun rela Demi melihat generasinya hidup damai sentosa
ADVERTISEMENT
Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang disebutkan di atas bisa digunakan untuk mengikuti lomba. Selain itu, puisi tersebut juga cocok diunggah di media sosial untuk merayakan hari kemerdekaan. (DLA)