Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Puisi tentang Anak Bangsa sebagai Generasi Penerus
29 November 2022 15:42 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Anak bangsa atau pemuda merupakan salah satu harapan bagi kemajuan bangsa. Bagi kamu pemuda, harus mempunyai semangat tinggi untuk membangun bangsa. Berbicara mengenai anak bangsa, kali ini kita akan membahas tentang puisi tentang anak bangsa.
ADVERTISEMENT
Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang lahir dari semangat para pemuda, Bagaimana tidak? Para penjajah yang mulanya menjadikan Indonesia sebagai negara dibawah kekuasaannya kini telah pergi.
Semangat anak bangsa yang diwariskan para pendahulu kita seharusnya tidak boleh padam. Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan semangat anak bangsa, salah satunya adalah membaca puisi tentang anak bangsa.
5 Puisi tentang Anak Bangsa sebagai Generasi Penerus
Bagi kamu yang mencari puisi tentang anak bangsa, berikut ini deretan puisi tentang anak bangsa sebagai generasi penerus, yang dikutip dari buku Aku Pemuda : (Antologi Karya Lomba Cipta Puisi Nasional Terpilih Periode Maret - Mei 2019
Pemuda Sebagai Harapan Bangsa
Oleh Asep Rahmat Taufiq Hidayat
Engkaulah….. Sebagai tonggak kemajuan dan mundurnya
Suatu negara di masa yang akan mendatang
Suatu….Kemajuan bangsa ini tergantung kepada pemuda itu sendiri
Yang betul betul untuk mewujudkan cita cita
Yang besar bagi kemAjuan negara dan bangsa di masa mendatang
Wahai…..Para pemuda
Bergeraklah, jangan diam begitu saja
Karena suatu negara membutuhkan energi-energi
Untuk kemajuan bangsa ke depan
Pemuda sekarang adalah pemuda
Dimasa mendatang yang akan meneruskan
Perjuangan para pahlawan terdahulu
Wahai….para pemuda
Kita semua harus mewujudkan
Cita cita para pahlawan terdahulu
Untuk meneruskan perjuangan
Dengan tumbuh adanya rasa nasionalisme
Pada diri seseorang pemuda
Untuk mewujudkan bangsa ke depan
SALAM PEMUDA
ADVERTISEMENT
Senandung Tuk Mimpi yang Padam
Oleh Nur Ninda Kirana
Sering ku bertanya pada langit malam kelam
Tentang waktu-waktu yang hilang terbuang
Tentang garis kehidupan jika segalanya gagal
Tak ada jawabnya
Aku berdarah, merintih, menangis
Aku menjerit, meredam, terlupakan
Aku ini hanya manusia kecil
Yang dada membara dibakar mimpi
Bukan ruh yang mengembara tak bertujuan
Bukan juga raga yang masih kokoh bertahan
Hanya pecinta, pengembara, pemimpi
Yang mencoba bertahan dari masa ke masa
Aku boleh dikhianati mimpi, ditertawakan oleh semesta
Dan biar berat sekalipun langkah, takkan ku menyerah
Karena aku lah pemuda, penentu jalan hidupku
Aku lah tuan atas diriku, pahlawan diriku sendiri
Seorang Pemuda Optimis
Oleh Prasetyan Ramadhan
Semangat sungguh aku semangat
Berpacu sungguh aku berpacu
Berjuang aku sungguh berjuang
Demi cita-cita ku yang tak akan ku sia-siakan
Aku seorang pemuda..
Dengan semangatku yang membara
Dan tak ingin membuat kecewa berdua orang tua
Semoga dengan usaha yang diiringi doa semua tak akan sia-sia.
ADVERTISEMENT
Mencabik Cakrawala
Oleh Rodliyah Khusnun Nikmah
Gemerlap lentera berjejer indah
Menyingkap semua yang bertakhta
Penuh tipu daya, fatamorgana
Berselimut mimpi tanpa asa
Akankah tuhan memberi dengan percuma?
Rahasia dalam rahasia, hati berbicara
Akulah pemuda, penuh asa dalam juang
Tak gentar menegakkan panji panji yang hilang
Bermartabat dengan selubang using
Tak risau akan cemooh orang, bersepak terjang
Sekali tangan mengadah, dua tiga derma tak jadi penghalang
Tuk Samudra harapan yang telah terbentang
“Selamat pagi, filantropi kehidupan!”
1000 Masalah
Oleh : Dinda Kurnia
Tuntutan tuk selalu tegak berdiri
Berdiri di pijakn kaki sendiri
Tuntutan tuk selalu perbaiki diri
Senantiasa berusaha perbaiki negeri
Masalah demi masalah
Datang silih berganti
Menuntut pemuda-pemudi
Upayakan segala solusi
Di bumi pertiwi
1000 masalah sedang menari
Menunggu dan menanti
Wahai pemuda negeri
Sanggupkah kau tuk mengiringi?
Siapkah kau tuk gemparkan bumi?
ADVERTISEMENT
Lima contoh puisi tentang anak bangsa di atas bisa kamu kirimkan ke temanmu sesama pemuda. Ajak mereka agar punya semangat tinggi dalam membangun bangsa.(srh)