Konten dari Pengguna

7 Pantun Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW

Inspirasi Kata
Menyajikan artikel berisi kata-kata, kutipan, dan kalimat yang menginspirasi pembaca.
21 April 2022 15:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pantun Isra Mi'raj. Foto : Unsplash/Rian Cheng
zoom-in-whitePerbesar
Pantun Isra Mi'raj. Foto : Unsplash/Rian Cheng
ADVERTISEMENT
Banyak hikmah yang bisa kita pelajari dari seluruh kisah perjalanan hidup Rasulullah SAW. Isra Mi’raj adalah salah satu peristiwa yang Rasulullah SAW alami. Untuk memudahkan kita mengingat peristiwa tersebut, pada artikel ini kami sajikan kumpulan pantun Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW.
ADVERTISEMENT
Isra Miraj merupakan peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Palestina kemudian dilanjutkan perjalanan menuju langit ketujuh bertemu dengan Allah SWT di Sidratul Muntaha. Perjalanan ini dilakukan dalam waktu satu malam yaitu pada tanggal 27 Rajab. Saat itu Rasulullah SAW didampingi malaikat Jibril dengan mengendarai Buraq.
Banyak peristiwa yang terjadi dalam perjalanan Isra Mi’raj ini. Mengutip dari buku Sirah Nabawiyah karya Syaikh Syafiyyurrahman Al-Mubarakfuri (2020:161), beliau ditawari susu dan khamr, lalu beliau memilih susu. Kemudian Jibril mengatakan, “Engkau telah dianugerahi fitrah. Jika engkau mengambil khamr, berarti engkau menyesatkan umatmu."
Rasulullah SAW bertemu dengan nabi-nabi terdahulu dalam perjalanan menuju langit ketujuh. Ketika sampai di Sidratul Muntaha Rasulullah SAW mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk melaksanakan salat sebanyak 50 kali dalam sehari. Namun, Rasulullah khawatir umatnya tidak akan sanggup, kemudian Allah pun memberi keringanan salat wajib 5 kali sehari.
ADVERTISEMENT

Pantun Isra Mi'raj

Agar memudahkan kita untuk mengingat peristiwa penting tersebut, berikut adalah 7 pantun Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW:
ADVERTISEMENT

Bukti Perjalanan Isra Mi'raj

Pantun Isra Mi'raj. Foto : Unsplash/Cole Keister
Rasulullah SAW menceritakan kepada kaumnya, pada esok hari setelah selesai melakukan perjalanan Isra Mi’raj. Sebagian besar kaumnya tidak mempercayai hal tersebut. Namun, kaumnya tidak dapat membantah karena Rasulullah SAW dapat menyebutkan ciri-ciri Masjidil Aqsa dengan sempurna.
Beliau juga menceritakan bahwa saat dalam perjalanan, Beliau melihat kafilah berdagang beserta seekor onta milik mereka yang terlepas. Kafilah itu pun membenarkan apa yang dilihat Rasulullah SAW.
Sebagai seorang muslim yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, tentu kita wajib mempercayai kisah ini dan mengambil hikmahnya. Semoga menginspirasi.(Bhilda)