Konten dari Pengguna

7 Pantun Remaja yang Bikin Kamu Nostalgia Masa Muda

Inspirasi Kata
Menyajikan artikel berisi kata-kata, kutipan, dan kalimat yang menginspirasi pembaca.
1 April 2022 15:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Masih ingat masa-masa sekolah, saat Bapak Ibu guru mengajari untuk membuat pantun? Apakah kalian pernah merasa kesulitan dalam membuatnya? Atau justru sangatlah mahir dalam membuat pantun? Pantun bisa dibuat dengan mudah, cepat, dan memiliki berbagai macam topik. Ada topik mengenai persahabatan, percintaan, pekerjaan, agama, dan lain-lain. Banyak sekali petuah yang dapat diambil dari sebuah pantun singkat. Walau mungkin sekarang beranjak dewasanya kita sudah tidak lagi disuruh oleh guru untuk membuat pantun, bolehlah kita melihat kembali beberapa pantun remaja yang akan membuat kita nostalgia masa muda.
Pantun Remaja, Foto: Unsplash/Hannah Olinger.

Pantun berisi Nasehat dan Petuah

ADVERTISEMENT
Mengambil dari buku Senja: Kumpulan Pantun, I Komang Arsana, (2019:1-6), berikut adalah kumpulan pantun remaja 4 baris dengan berbagai nasehat yang akan membuat kita nostalgia atas masa muda di masa masih bersekolah dulu:
1. Duduk berdua tetaplah santun
Sambal melamun makan srikaya
Kita bersua belajar pantun
Pantun itu warisan budaya
2. Sepasang kuda di tepi senja
Duduk berdua berbagi adil
Selagi muda kita bekerja
Setelah tua nikmati hasil
3. Senja hari masak ikan pati
Terlihat asyik bercengkrama
Kerja harus sepenuh hati
Karena itu perintah agama
4. Tukang ukir membawa gunting
Tukang pahat menghadap paduka
Punya sahabat sangatlah penting
Teman curhat suka dan duka
5. Tangan tengadah tangan terpasung
Tubuh tersungkur ditikam preman
ADVERTISEMENT
Ketika gundah, pikiran bingung
Terasa bersyukur punya teman
6. Anak pintar pastinya hebat
Sarapan minumnya teh celup
Tak ternilai artinya sahabat
Ibarat lentera dalam redup
7. Lambaikan tangan berpegang sabit
Lipatlah kasa di atas paha
Gantungkan cita setinggi langit
Gapailah asa dengan usaha
Apakah sudah cukup nostalgia masa muda kamu dengan pantun di atas? Kalau menurut kamu masih belum juga, mungkin kamu boleh mencoba membuat pantun kamu sendiri di rumah. Ada banyak sekali topik dalam pantun yang bisa kamu bahas. Selain membantu mengasah otak, kamu juga bisa melatih kemampuan menulis kamu lho! Jangan lupa untuk membacakannya di hadapan orang lain, supaya mereka bisa ikutan tersenyum dan tertawa saat mendengar pantunmu. (Ester)
ADVERTISEMENT