75 Contoh Majas Paradoks dan Penjelasannya

Ilustrasi Contoh Majas Paradoks. Unsplash/Unseen Studio

Contoh majas paradoks merupakan salah satu elemen penting dalam sastra dan retorika yang sering digunakan untuk menciptakan efek dramatis dan memperkaya makna.

Majas ini, yang dikenal juga sebagai paradoks, menyajikan pernyataan yang tampaknya bertentangan namun sebenarnya mengandung kebenaran yang mendalam.

Dengan memahami majas paradoks, mana dapat memberikan wawasan lebih dalam mengenai cara penggunaan gaya bahasa ini dalam karya sastra maupun komunikasi sehari-hari.

Apa itu Majas Paradoks

Ilustrasi Contoh Majas Paradoks. Unsplash/Cathryn Lavery

Majas paradoks adalah salah satu bentuk majas atau gaya bahasa yang sering digunakan dalam sastra untuk menyampaikan suatu gagasan yang bertentangan atau berlawanan dengan kenyataan atau logika, namun tetap mengandung kebenaran atau makna yang mendalam.

Dalam majas paradoks, dua hal yang tampaknya bertentangan dihadapkan secara bersamaan untuk menggambarkan suatu kondisi yang kompleks atau penuh ironi.

Penggunaan paradoks sering kali memberikan efek kejut dan membuat pembaca berpikir lebih dalam tentang makna yang ingin disampaikan oleh penulis.

Secara sederhana, paradoks adalah pernyataan yang bertentangan dengan akal sehat atau logika umum, tetapi setelah ditelaah lebih lanjut, ternyata mengandung kebenaran atau makna tersembunyi.

Contoh klasik dari majas paradoks adalah:

"Aku merasa kesepian di tengah keramaian."

Pada pernyataan ini, kesepian dan keramaian adalah dua hal yang bertentangan. Namun, ketika direnungkan, maka dapat memahami bahwa seseorang memang bisa merasa kesepian meskipun berada di tengah keramaian.

Hal ini menggambarkan perasaan yang dalam dan rumit yang mungkin tidak dapat dijelaskan dengan pernyataan biasa.

Contoh lain:

"Diam adalah suara yang paling keras."

Pernyataan ini tampaknya bertentangan, karena penulis mengasosiasikan "diam" dengan tidak ada suara dan "keras" dengan kebisingan.

Namun, ketika direnungkan, maka bisa memahami bahwa dalam situasi tertentu, diam dapat memiliki dampak yang lebih besar dan lebih kuat daripada kata-kata.

Fungsi dan Tujuan Majas Paradoks

Ilustrasi Contoh Majas Paradoks. Unsplash/Aaron Burden

Sumber resmi seperti Austin Community College, austincc.edu, menjelaskan bahwa majas paradoks termasuk dalam kategori tropes yang mengacu pada penggunaan bahasa yang tidak biasa atau perubahan makna kata.

Penggunaan majas paradoks memiliki beberapa tujuan dalam karya sastra maupun komunikasi sehari-hari. Beberapa tujuan utamanya adalah:

1. Membangkitkan Pikiran Pembaca

Paradoks sering kali memaksa pembaca untuk berpikir lebih dalam dan melihat suatu situasi dari sudut pandang yang berbeda.

Dengan menggabungkan dua hal yang tampaknya bertentangan, penulis dapat menggugah pikiran pembaca dan mendorong mereka untuk mempertanyakan pemahaman konvensional.

2. Menyampaikan Gagasan Kompleks

Dalam kehidupan, banyak situasi yang tidak dapat dijelaskan dengan logika sederhana atau pernyataan langsung. Paradoks memungkinkan penulis untuk menggambarkan kompleksitas suatu perasaan, situasi, atau konsep secara lebih mendalam dan bernuansa.

3. Menimbulkan Efek Kejutan

Penggunaan paradoks sering kali menimbulkan efek kejut pada pembaca atau pendengar. Pernyataan yang tampaknya tidak logis membuat pembaca berhenti sejenak dan merenung tentang makna yang lebih dalam dari pernyataan tersebut.

4. Mengungkapkan Ironi

Dalam beberapa kasus, paradoks digunakan untuk menggambarkan ironi atau kontradiksi dalam kehidupan. Misalnya, pernyataan seperti "Kebebasan bisa menjadi bentuk perbudakan" menunjukkan ironi bahwa kebebasan yang berlebihan tanpa tanggung jawab bisa mengarah pada keterikatan yang tak diinginkan.

Contoh Majas Paradoks

Ilustrasi Contoh Majas Paradoks. Unsplash/Thought Catalog

Berikut adalah 75 contoh majas paradoks yang bisa memberikan gambaran tentang penggunaannya:

Baca juga: 100 Contoh Majas Interminus beserta Pengertiannya

Itulah deretan contoh majas paradoks dan penjelasannya. (Andi)